Network
PR TASIKMALAYA - Jelang Piala Dunia U-17, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa bendera Palestina boleh dikibarkan di Stadion. Hal ini dikatakannya sudah ada koordinasi dengan pihak dari FIFA.
Erick Thohir sebut, FIFA tidak masalah jika bendera Palestina muncul di Piala Dunia U-17. Apalagi dia yakin jika hal itu, sebagai bentuk dukungan atas kemanusiaan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM).
Bahkan, tutur Erick Thohir, pengibaran bendera Palestina di stadion saat berlangsungnya Piala Dunia U-17 tidak mendapatkan sanksi atau teguran keras dari FIFA dan pihaknya menghargai kebebasan ekspresi.
"FIFA menghargai kebebasan berekspresi. Apalagi pada perlindungan HAM dan kemanusiaan. Ini terutama dalam konteks pengibaran bendera Palestina. Jadi PSSI dalam hal ini menegaskan tidak ada pelarangan apalagi sanksi," ujar Erick pada 8 November 2023.
Baca Juga: Tak Hanya Indonesia, Ini Dia Deretan Negara yang Pernah Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17
Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, Erick juga menyinggung soal PSSI kasih sanksi ke Persiraja Banda Aceh, pada beberapa waktu lalu. Menurut dia, Persiraja Banda Aceh dikenakan sanksi oleh PSSI karena Pitch Invasion, bukan bendera Palestina.
“Jadi tegas yang terjadi di Persiraja bukan karena ada suporter mengibarkan bendera Palestina tapi soal suporter yang melakukan pitch invasion yang hal itu tidak diperkenankan.
Apalagi kita sangat ketat menerapkan standar keamanan di lapangan seusai peristiwa Kanjuruhan,” katanya.
Perihal bendera Palestina di luar kompetisi Piala Dunia U-17, Ketua Komite Hukum PSSI Ahmad Riyadh tidak melarang pengibaran bendera tersebut. Hanya saja, ia mempersilahkan suporter untuk menyemarakkan solidaritasnya di tribun stadion. Tidak melakukan aksi Pitch Invasion seperti yang dilakukan Persiraja beberapa waktu lalu.
