Dampak Virus Corona, MAFA Invitational Cup Kuala Lumpur 2020 Terpaksa Ditunda

- 14 Maret 2020, 07:46 WIB
MAFA Invitational Cup Kuala Lumpur 2020 ditunda akibat wabah virus corona di Malaysia.*
MAFA Invitational Cup Kuala Lumpur 2020 ditunda akibat wabah virus corona di Malaysia.* //Dok. Aditya

PIKIRAN RAKYAT - Gelaran Piala Amputee Football Championship di Malaysia yang rencananya akan dihelat pada 9 April mendatang, terpaksa harus ditunda.

Hal ini berdasarkan rilis yang diterima PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Aditya, eks Diklat Persib yang tergabung dalam Indonesia Amputee Football (INAF) pada Jumat, 13 Maret 2020 malam.

Aditya menuturkan bahwa laga yang rencananya akan digelar di Malaysia dan mempertemukan 5 negara lainnya terpaksa harus ditunda akibat wabah virus corona.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya, 14 Maret 2020: Sukahening dan Mangkubumi akan Diterpa Hujan Lokal Sepanjang Siang hingga Malam, Sedangkan Pagi Cenderung Cerah Berawan

Ia pun menyatakan bahwa rilis yang diterima langsung oleh Presiden INAF, Yudi Yahya dari MAFA Invitational Cup Kuala Lumpur, Malaysia 2020 ini pada 9 Maret 2020 kemarin.

Pria berusia 23 tahun tersebut akan mewakili tim Indonesia untuk bersaing melawan tim dari Iran, Nepal, India, Palestina, dan tuan rumah sendiri, Malaysia, namun harus menahan diri dulu akibat ditundanya pertandingan.

Dalam rilis atau surat edaran yang dikirim langsung oleh Aditya kepada PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, surat tersebut juga ditujukkan pada lima negara yang berpartisipasi, terkait penjadwalan ulang MAFA Invitational Cup Kuala Lumpur, Malaysia 2020.

Baca Juga: Catat Sejarah, Presiden Perempuan Pertama Yunani Dilantik saat Virus Corona Mewabah

Rencananya, pertandingan yang diusung bagi para pemain amputasi sepakbola ini dijadwalkan akan mulai dilaksanakan pada 9 hingga 19 April 2020 mendatang, namun wabah global virus corona juga menjadi momok besar di Malaysia.

Bahkan, sekarang WHO sudah menyatakan bahwa virus dengan nama lain Covid-19 ini dinyatakan sebagai penyakit pandemi dan melarang atau membatasi untuk kontak dan pembatasan perjalana ke atau dari negara terdampak.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x