Network
PR TASIKMALAYA- Menjelang kompetisi Piala Menopra 2021 pada 21 Maret mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melarang masyarakat untuk menonton di stadion.
Situasi yang masih pandemi Covid-19, Pemkot Bandung khawatir akan terjadi penyebaran Covid-19 di stadion saat menonton kompetesi Piala Menpora 2021 berlangsung.
Lebih lanjut, Pemkot Bandung pun meminta Bobotoh, yakni para pendukung Persib Bandung, untuk tidak melakukan kegiatan nonton bareng (nobar) ketika Persib Bandung sedang bertanding dalam kompetisi Piala Menpora 2021.
Baca Juga: Anies Baswedan: Saya Ingin Warga Ucap ‘Untung Kita di Jakarta’
Seperti diketahui, kompetisi sepak bola Piala Menpora 2021 menjadi pembuka turnamen sepak bola di Indonesia setelah sudah hampir satu tahun kompetisi sepak bola ditunda lantaran pandemi covid-19.
Adanya perizinan terkait dibolehkannya kembali pertandingan sepak bola ini setelah melalui serangkaian pertimbangan antara PSSI, Kemenpora, dan Kapolri dengan syarat menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat.
Adapun, sejumlah tim sepok bola turut memeriahkan turnamen yang sudah digelar sejak 2013 ini, salah satunya tim sepak bola asal Kota Kembang, Persib Bandung, juga ikut memeriahkan Piala Menpora 2021.
Baca Juga: Mengharukan! Ini yang Dilakukan Ashanty kepada Krisdayanti di Momen Lamaran Atta-Aurel
Sebagaimana diberitakan Prbandungraya.Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "Jelang Piala Menpora 2021, Pemkot Bandung Larang Bobotoh Gelar Nobar Persib", Yana Mulyana selaku Wakil Wali Kota Bandung mengimbau para Bobotoh untuk menonton pertandingan Piala Menpora 2021 dari rumah masing-masiing saja, agar tidak melanggar protokol kesehatan Covid-19.
“Tidak boleh ada kerumunan nobar, penonton cukup di rumah. Jangan sampai ada potensi yang melanggar prokes (Protokol Kesehatan),” tutur Yana Mulyana dikutip PRBandungRaya.com dari Humas Kota Bandung.
“Nonton tim kebanggaan kita pada piala Menpora cukup di rumah. Tidak boleh ada kerumunan nobar, penonton cukup di rumah.
"Jangan sampai ada potensi yang melanggar prokes (Protokol Kesehatan),” ucap Yana Mulyana dikutip PRBandungRaya.com dari Antara Jabar.
Menurut Yana Mulyana, warga Kota Bandung, termasuk Bobotoh harus disiplin menerapkan protokol kesehatan, sebab dengan begitu nama baik Kota Bandung akan terangkat.
Mengingat operator Piala Menpora 2021 pun merupkan pelaksana yang menerapkan aturan ketat untuk kompetisi sepak bola ini, yang diadakan dimasa pandemi Covid-19.
Baca Juga: Anies Baswedan: Saya Ingin Warga Ucap ‘Untung Kita di Jakarta’
Yana juga meminta warga dan Bobotoh untuk mematuhi segala aturan, karena semua pasti dibuat untuk kebaikan bersama.
“Kita sama-sama bahwa Kota Bandung bisa menjaga kegiatan Piala Menpora ini dengan protokol kesehatan. Ikuti regulasi demi kebaikan semua,” tutur Yana Mulyana.
Sejalan dengan Yana Mulyana, Komisaris PT. Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar pun mengatakan dengan Bobotoh menonton dari rumah dan menjaga kesantunan hal tersebut dapat menjaga nama baik Persib Bandung.
Umuh juga meminta sejumlah tokoh atau petinggi dari kelompok Bobotoh untuk mengkoordinasikan para anggotanya untuk mematuhi protokol kesehatan covid-19.
Juga meminta seluruh Bobotoh untuk mendukung dan mendoakan Persib dari rumah.
“Ikuti aturan yang ada. Tidak ada toleransi jika nanti ada yang melanggar. Makanya kita doakan sekaligus dukung di rumah,” tutur Umuh.***(Sakinah karimatunnisa/Prbandungraya.Pikiran-Rakyat.com)
