Network
PR TASIKMALAYA- Rencana pemerintah yang akan melakukan impor beras hingga satu juta ton kian menuai banyak kritikan, hal itu juga turut dikomentari oleh Ekonom Senior Rizal Ramli.
Kritik terkait rencana pemerintah yang akan impor beras itu disampaikan Rizal melalui cuitan di akun Twitter pribadinya yang di unggah, Rabu, 17 Maret 2021.
Dalam cuitannya itu, Rizal Ramli mendesak pemerintah untuk menghapuskan sistem kuota impor karena dapat merugikan petani dan memiskinkan petani.
Baca Juga: Berhasil Masuk Nominasi di Piala Oscar, Berikut 3 Fakta Unik terkait Film Minari!
Seperti diketahui, sebelumnya Direktur Perusahaan Umum Bulog Budi Waseso atau yang akrab disapa Buwas sempat menyampaikan bahwa pihaknya tidak mengusulkan adanya impor beras di tahun ini.
Alasannya, dituturkan Buwas, selain Bulog yang masih memiliki cadangan beras yang cukup di gudang, saat ini juga para petani di dalam negeri akan menyambut panen raya, sehingga panen akan berlimpah.
Dalam pernyataannya, Buwas menyebut bila perintah impor beras ini dari Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto.
Sontak hal ini menjadi banyak perhatian sejumlah ekonom senior termasuk Rizal Ramli.
