Skenario pertama berfokus pada penanganan early warning system pada peristiwa gempa bumi yang berpotensi tsunami.
Baca Juga: Klaim Serangan Bom pada Peringatan PD I di Jeddah, ISIS Akui Berhasil Sembunyikan Bom Rakitan
Kedua, skenario yang berfokus pada penanganan ketanggapdaruratan pada peristiwa kecelakaan wisatawan yang mengalami serangan jantung.
Kemudian yang terakhir skenario yang berfokus pada ketanggapdaruratan peristiwa pada kecelakaan kapal tenggelam.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio mengatakan, pandemi Covid-19 membuat pariwisata tidak akan lagi sama.
Baca Juga: Dituding Tunda Penyaluran Subsidi Gaji Termin II, Menaker Ida Fauziyah Buka Suara
Keindahan alam, budaya, seni yang didukung dengan infrastruktur dan konektivitas tidak lagi cukup. Kedepannya, pariwisata harus bisa lebih menjamin wisatawan dalam hal kesehatan, keamanan, dan keselamatan.
Protokol 3K ini menjadi hal penting sebagai langkah awal dalam mempercepat pemulihan pariwisata agar lebih berkualitas, aman, dan nyaman, serta mewujudkan quality tourism.
Presiden Joko Widodo dalam sambutannya secara virtual juga mengatakan, bahwa untuk pertama kalinya Indonesia mempunyai sistem kesehatan, keselamatan, dan keamanan yang terintegrasi.
Baca Juga: Buntut Ucapan Kontroversi, Nikita Mirzani Dapat Ultimatum 1x24 Jam dari Habib Alwi