Network
PR TASIKMALAYA – Seorang Kolonel Marinir menjadi korban pembegalan pada Senin, 26 Oktober lalu.
Polisi berhasil menangkap pelaku begal kolonel tersebut. Karena adanya perlawanan, polisi terpaksa menembak kedua pelaku dengan inisial RHS (32) dan RY (39).
Penembakan diawali karena dua pelaku mencoba melarikan diri saat akan ditangkap. Sementara itu, dua tersangka lainnya dengan inisial D dan N yang masih dalam pengejaran polisi, sehingga masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Baca Juga: Berhasil Cegah Trump Kembali Jadi Presiden, Joe Biden Meraih 74 Juta Lebih Suara dari Warga AS
Berdasarkan hasil pemeriksaan, para pelaku tersebut ternyata didapati sering melakukan pembegalan kepada pengguna sepeda. Bahkan keduanya mengaku lima kali melakukan kejahatan, seperti mencopet dan membegal.
Tersangka RY mengakui bahwa dirinya pernah melakukan pembegalan terhadap pesepeda di daerah jalan Gajah Mada dan Kawasan Mangga Dua, Jakarta Pusat pada Oktober lalu.
Sementara itu, RHS bahkan mengakui beberapa kali melakukan pencopetan.
“Dalam melakukan aksinya, pelaku biasanya selalu berpasangan. Kadang menggunakan satu motor, kadang beroperasi berempat dengan 2 motor dengan tugas masing-masing, seperti pemetik dan pengintai, dan mereka akan mengincar korban yang bersepeda sendirian dan lewat yang sepi,’ tegas Irjen. Pol Nana SUdjana selaku Kapolda Metro Jaya.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris Crystal Palace Vs Leeds United: Tuan Rumah Berhasil Amankan 3 Poin
