Minta Tim Pemburu Harun Masiku Dibubarkan, ICW: KPK Bukan Tak Mampu, Tapi Tak Mau

- 23 Oktober 2020, 15:20 WIB
Tersangka kasus suap eks calon legislatif (caleg) PDIP, Harun Masiku.
Tersangka kasus suap eks calon legislatif (caleg) PDIP, Harun Masiku. /RRI

PR TASIKMALAYA - Buronan KPK yang juga politikus PDIP, Harun Masiku hingga kini masih belum diketahui keberadaannya.

Harun Masiku diketahui telah masuk ke dalam daftar DPO sejak awal tahun ini, ia terjerat kasus suap PAW anggota DPR.

Berbagai elemen mendesak KPK untuk serius menangkap Harun Masiku, salah satunya Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI).

Baca Juga: Kebakaran Dahsyat Hantam Perumahan di Tangerang, Satu Keluarga Tewas Terbakar

MAKI bahkan tak segan akan memberikan hadiah berupa ponsel bagi siapapun yang berhasil menangkap sang buronan kelas kakap tersebut.

Diketahui, Tim Pemburu Harun Masiku pun telah dibentuk, namun hingga kini belum menemukan titik terang keberadaan sang buronan.

Menanggapi hal itu, Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Kurnia Ramadhana mengusulkan agar Tim Pemburu Harun Masiku dibubarkan.

Baca Juga: Ajak Warga Pulihkan Ekonomi UKM, Ridwan Kamil: Hanya Anda Kelas Menengah Atas yang Jadi Pahlawan

“ICW juga turut mengusulkan agar Tim Satuan Tugas yang sebelumnya dibentuk untuk mencari Harun Masiku lebih baik dibubarkan saja.

"Sebab, sampai saat ini efektivitas dari tim tersebut tidak kunjung terlihat,” ujar Kurnia dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari RRI.

Kurnia menyebut, KPK tak serius ingin meringkus Harun Masiku, hal itu dilihat dari dibentuknya Tim Pemburu, namun tak terlihat kinerjanya.

Baca Juga: Soal Wacana E-Voting Pilkada, Pengamat Politik: Butuh Waktu Minimal 4 Tahun Agar Siap Digunakan

“Sejak awal ICW sudah memiliki keyakinan bahwa KPK bukan tidak mampu untuk meringkus mantan calon legislatif asal PDIP, Harun Masiku, akan tetapi memang tidak mau,” ketusnya.

Ia menilai, performa KPK kini mengalami penurunan, padahal selama ini ia melihat reputasi kinerja KPK dikenal sangat tanggap dalam memburu koruptor.

"Dewan Pengawas juga diharapkan dapat bertindak untuk turut menyikapi polemik ketidakjelasan kinerja KPK dalam menangkap Harun Masiku.

Baca Juga: Harga Minyak Naik, Kemungkinan Disebabkan Akibat Stimulus Ekonomi di Amerika Serikat

"Misalnya dengan memanggil Ketua KPK dan Deputi Penindakan untuk dimintai keterangan terkait kendala-kendala apa saja yang dihadapi untuk dapat menemukan dan menangkap Harun Masiku,” jelasnya.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x