PR TASIKMALAYA - Menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta memberikan harapan kepada mahasiswa agar ikut dalam mengawasi proses Pemilu demi mewujudkan demokrasi yang berkualitas.
Pihak Bawaslu mengatakan bahwa dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 tersebut, pengawas TPS akan berasal dari kalangan mahasiswa yang masih aktif kuliah.
"Kami melakukan sosialisasi pengawasan partisipatif itu menyasar kampus-kampus, kita berharap pengawas TPS banyak yang berasal dari mahasiswa," kata Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu DKI Jakarta Burhanuddin pada 30 Januari 2024.
Burhanuddin menyebut dengan adanya mahasiswa yang bertugas di TPS pada Pemilu 2024, diharapkan pesta demokrasi ini bisa diawasi secara jujur dan transparan.
Baca Juga: Kapan Gaji KPPS Pemilu 2024? Berikut Jadwal Pencairannya
Kemudian, Burhanuddin berpendapat bahwa mahasiswa adalah kaum intelektual sehingga memiliki independensi serta tidak berpihak ke partai politik dan calon manapun.
Sementara itu, ia mengungkapkan bahwa peran mahasiswa pada Pemilu 2024 akan mampu mendukung dari segi penerapan teknologi.
"Apabila kita menggunakan aplikasi Sistem Pengawasan Pemilu (Siwaslu), maka teman-teman mahasiswa sudah bisa menggunakan teknologi dengan baik dan tidak 'gaptek'," tuturnya seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.
Sebelum itu, di kesempatan yang berbeda, Komisioner Bawaslu Kota Jakarta Selatan Ahmad Fahlevi mengharapkan adanya peran masyarakat dalam partisipasi pengawasan Pemilu 2024.