Network
PR TASIKMALAYA - Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas, dengan tegas mengutuk agresi Israel terhadap Palestina dan memimpin seruan kepada seluruh umat beragama untuk memberikan dukungan dan solidaritas kepada rakyat Palestina.
Pernyataan tersebut dibuat dalam konteks partisipasinya dalam Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di kawasan Monas, Jakarta.
Menag Yaqut menekankan bahwa konflik yang terus berlanjut antara Palestina dan Israel adalah sebuah tragedi kemanusiaan.
"Ini adalah tragedi kemanusiaan. Semua agama merasakan penderitaan saudara-saudara kita di Palestina," ujar Menag Yaqut seperti dikutip dari laman resmi Kemenag, Senin, 6 November 2023.
Baca Juga: Jeon So Min Tampil di Episode Terakhirnya, Anggota Running Man Ucapkan Selamat Tinggal
"Jadi seharusnya apapun agamanya harus memberikan dukungan kepada warga Palestina. Korban di Palestina pun bukan hanya Muslim, ada pula umat Kristen dan Yahudi," sambungnya.
Dia menegaskan bahwa dalam situasi seperti ini, semua agama harus merasakan dan berempati terhadap penderitaan saudara-saudara di Palestina, tanpa memandang agama, ras, atau etnis.
Rakyat Palestina yang menjadi korban agresi Israel terdiri dari berbagai latar belakang agama, termasuk Muslim, Kristen, dan Yahudi, sehingga dukungan dan empati dari seluruh umat beragama sangat penting.
Menag Yaqut menyerukan kepada seluruh umat beragama, khususnya umat Islam, untuk menjadi teladan dalam menyebarkan pesan-pesan rahmat, kasih sayang, perdamaian, dan keadilan.
Dia menekankan bahwa nilai-nilai ini merupakan prinsip yang diajarkan oleh semua agama dan harus menjadi landasan untuk mencari resolusi konflik di Palestina.
Pentingnya doa dan solidaritas dalam situasi ini juga diungkapkan oleh Yaqut. Dia mengajak umat muslim, khususnya, dan seluruh umat beragama untuk terus mendoakan rakyat Palestina yang telah meninggal dunia sebagai syuhada (martir) akibat agresi Israel.
Doa-doanya adalah agar mereka mendapatkan tempat yang terbaik, keadilan, perdamaian, serta kemerdekaan segera diperoleh oleh bangsa Palestina.
Dalam konteks global, Indonesia melalui perwakilan pemerintahnya menegaskan sikap tegas dalam mendukung Palestina dan mengutuk tindakan agresi yang mengancam perdamaian di kawasan tersebut.
Baca Juga: Pemerintah Siap Perpanjang Bansos Beras 10 Kilogram hingga Juni 2024
Semangat solidaritas dan perdamaian yang ditekankan oleh Menag Yaqut memainkan peran penting dalam meneguhkan posisi Indonesia sebagai pendukung teguh perjuangan rakyat Palestina untuk kemerdekaan dan perdamaian.***
