Tak Diberikan Perlakuan yang Istimewa, Gibran Rakabuming Siap Push Up Jika Melanggar Aturan

- 22 Agustus 2020, 19:00 WIB
TANGKAPAN layar Bakal Calon Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming saat mengikuti Sekolah Partai PDIP secara virtual di Jakarta, Jumat 21 Agustus 2020.*/SYAIFUL HAKIM/ANTARA
TANGKAPAN layar Bakal Calon Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming saat mengikuti Sekolah Partai PDIP secara virtual di Jakarta, Jumat 21 Agustus 2020.*/SYAIFUL HAKIM/ANTARA /

Sementara itu, Ketua DPP PDIP bidang kehormatan Komaruddin Watubun, yang juga Kepala Sekolah Partai, juga menegaskan aturan kedisiplinan tersebut.

"Sekolah partai ini punya konsekuensi terberat jika aturan disiplin dilanggar. Maka itu DPP belum serahkan KWK. Kita mendisiplinkan diri selama sekolah partai ini," ujarnya.

Hal itulah yang membedakan sekolah di PDI Perjuangan dengan parpol lain.

Akibat pandemi Covid-19, sekolah partai kali ini berbeda dengan sekolah di tahun sebelumnya yang dilaksanakan di Wisma Kinasih Depok.

Baca Juga: Sebut Jokowi sebagai Role Model yang Patut Ditiru, Megawati Menilai Kepemimpinannya Sangat Ideal

Dahulu, setiap peserta wajib bangun jam 05.00 pagi untuk ikut olahraga. Setelahnya semua peserta akan bersama-sama digembleng di dalam kelas dari aspek ideologi.

Semua acara baru selesai jam 22.00 dengan kepala sekolah yang begitu kokoh dengan disiplin dan tidak pernah membedakan seseorang karena semua berstatus peserta sekolah Partai.

Ditanya kesiapan Gibran menjalankan kedisiplinan tersebut, ia pun menyakan siap dengan mantap.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x