PR TASIKMALAYA – Pemakaian masker masih tetap digunakan walaupun tidak seketat dahulu saat pandemi Covid-19 karena Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO sudah mencabut status kedaruratan.
Meskipun Covid-19 sudah bukan ancaman lagi, memakai masker masih tetap diperlukan di beberapa tempat. Salah satunya adalah tempat perawatan atau klink.
Menurut pakar bernama Tara Palmore dan David Henderson pada Selasa, 16 Mei memaparkan soal efektifitas masker medis yang bisa mengurangi penularan Covid-19.
Kedua pakar mengatakan jika masker medis masih bagus untuk menahan droplet dari Covid-19, walaupun tidak 100 persen efektif.
Baca Juga: PT KAI Tetap Wajibkan Penumpang Pakai Masker, Ini Penjelasannya
Tetapi, pemakaian masker medis di klinik jarang terjadi penularan virus antara pasien dan staf yang bekerja di tempat tersebut, dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
“Mengenakan masker dalam interaksi antara pasien dan petugas kesehatan harus terus mendapatkan pertimbangan serius sebagai langkah keselamatan pasien,” kata mereka.
Hal serupa juga dikatakan oleh pakar bernama Dokter Syra Madad mengenai pemakaian masker di klinik.
Dia berpendapat, bahwa poin penting bagi kesehatan untuk melindungi pasien mereka dari droplet Covid-19 adalah selalu memakai masker saat berinteraksi dengan pasien untuk beragam hal.