Pemberian Bintang Mahaputera Dianggap Tidak Kredibel, Pengamat: Itu untuk Membungkam Fadli dan Fahri

- 12 Agustus 2020, 21:00 WIB
Fahri Hamzah (ki) dan Fadli Zon (ka).
Fahri Hamzah (ki) dan Fadli Zon (ka). /

PR TASIKMALAYA - Pemberian Bintang Mahaputera untuk Fadli Zon dan Fahri Hamzah banyak dipertanyakan oleh masyarakat.

Banyak yang menyebut bahwa pemberian itu disebut tidak kredibel.

Pemerintah dinilai tidak menjelaskan kriteria objektif pemberian anugerah tersebut, sehingga banyak warga yang menduga-duga.

Baca Juga: Ketua Umum Partai PAN Dipanggil untuk Menjadi Saksi Kasus Dugaan Korupsi Alih Fungsi Hutan di Riau

"Karena pemerintah tidak mengumumkan apa yang menjadi kriteria objektif dalam pemberian anugerah itu, makanya publik bertanya-tanya alasan kredibel kenapa dua tokoh itu kemudian secara tiba-tiba dianugerahi bintang penghargaan oleh pemerintah," ujar Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), DR Ade Reza Hariyadi.

Di lain hal, ia menilai pemberian itu sebagai bentuk upaya mengurangi tekanan opini kritis publik terhadap pemerintah.

"Asumsi saya mungkin bahwa pemerintah sedang membutuhkan situasi poltik, yang tenang kondusif, yang tidak terlalu banyak kritik, karena sedang menghadapi situasi kedaduratan terhadap pandemi covid, perlu lebih fokus," ujarnya, dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs RRI.

Baca Juga: Berikan Pujian, Hillary Clinton Juga Desak Pendukungnya untuk Dukung Kamala Harris dan Joe Biden

Upaya pemerintah merangkul dalam instrumen penghargaan ini diharapkan dapat mengurangi tekanan opini publik yang kritis terhadap pemerintah.

Ade menyebut, meski tokoh kritis terhadap pemerintah tidak hanya dua figur Fadhli dan Fahri, namun hal itu dapat menjadi alasan presiden memberikan tanda jasa itu.

Sementara itu, Ade menyebut masih banyak figur lain yang kritis selain Fadli Zon dan Fahri Hamzah.

Baca Juga: Bupati Subang Asyik Joget Dangdutan Tanpa Patuhi Protokol Covid-19, Tokoh Warga: Saya Ikut Malu

"Misalkan Pak Rizal Ramli, saya kira cukup kritis. Pak Said Didu juga sangat kritis. Ini harus transparan, sehingga tidak ada kesan motivasi subjektif pemerintah dalam hal ini presiden. Kalau tidak artinya orang akan berlomba-lomba mengkritik nanti," ujarnya lagi.

Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi), akan menganugerahi Fadli Zon dan Fahri Hamzah penghargaan Bintang Mahaputera Nararya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x