"Untuk terus membersihkan pohon dan tanah longsoran yang menutup akses jalan Cipanas-Cianjur," sambungnya.
Endra membeberkan bahwa sebanyak tujuh ekskavator dan sepuluh truk besar telah dikirimkan dari Bandung dan Bogor ke Cianjur.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan gempa bumi yang berpusat di barat daya Kabupaten Cianjur bermagnitudo 5,6 SR.
Gempa tersebut terjadi pada hari Senin siang, pukul 13.21 WIB, dan memiliki kedalaman 10 kilometer.
Baca Juga: Polri Kirim Tim dan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur
Sementara itu, sebagaimana yang telah diberitakan PikiranRakyat.com, BMKG terus mencatat aktivitas gempa susulan di wilayah Cianjur.
Selama sebelas jam setelah gempa pertama, BMKG mencatat adanya 90 kali gempa susulan yang dirasakan mulai dari magnitudo rendah hingga tinggi.
Gempa susulan terbanyak berlangsung pada jam 13.00 WIB yaitu sebanyak 18 kali dan 14 kali pada jam 14.00 WIB.
Pada jam 19.00 WIB, Cianjur sempat aman dari gempa susulan, namun 13 gempa terjadi lagi pada jam 20.00-21.00 WIB.