PR TASIKMALAYA - Pegiat media sosial Denny Siregar kembali membuat heboh publik soal pernyataannya yang kembali mencolek santri.
Usai dilaporkan secara hukum oleh ratusan santri dari Pondok Pesantren Daarul Ilmi, Denny Siregar kembali mencuitkan pesan bernada provokatif.
Baca Juga: Hadiah 10 Tahun, Christina Perri Rilis Lagu 'Jar of Hearts' versi Akustik
Lewat akun Twitter pribadinya, Denny menanggapi namanya yang menjadi buah bibir masyarakat saat ini dan masuk ke dalam trending.
Makasih ya drun, gua trending lagi.. pic.twitter.com/bL6Yz5MjAN— Denny siregar (@Dennysiregar7) July 3, 2020
"Makasih ya drun, gua trending lagi," tulis Denny sambil menyematkan tangkapan layar tagar #TangkapDennySiregar.
Baca Juga: Ungkap Pil Pahit Selama di Tahanan, Ahok Sebut Veronica Tan ke Singapura dengan 'Teman Dekat'
Tak lama ia pun menuliskan kembali sebuah cuitan.
Menghadapi kadrun adalah jalan ninjaku..
????????— Denny siregar (@Dennysiregar7) July 3, 2020
"Menghadapi kadrun adalah jalan ninjaku," tulis Denny.
Baca Juga: Ayah Khabib Nurmagomedov Meninggal Dunia karena Covid-19
Denny Siregar dilaporkan atas pernyataannya yang menghina dan menyebut bahwa santri merupakan calon teroris di akun Facebook-nya pada 27 Juni lalu.
Apa kabar @Dennysiregar7 pic.twitter.com/AkrzP32P5u— . (@CyberSkuad) July 2, 2020
Ratusan santri asal Tasikmalaya pun datang ke Polres Tasikmalaya dan membuat laporan yang dilayangkan pada Kamis, 2 Juli 2020.
Baca Juga: Khawatir Terpapar Virus Corona, Suku Yanomami Kecam Kunjungan Militer dan Wartawan
Kata "drun" yang ditulis Denny dimungkinkan mengarah ke "kadrun" alias kadal gurun yang santer terdengar bagi siapapun yang kontra dengan pemerintahan Jokowi.
Istilah kadal gurun pertama kali muncur di Pilkada DKI Jakarta tahun 2012 hingga Pilpres tahun 2019. Tak lama muncul juga istilah kampret dan cebong.***