Simak! 4 Upaya Pemerintah Guna BBM Subsidi Tepat Sasaran

- 4 September 2022, 19:05 WIB
Ilustrasi BBM - Simak berikut ini adalah informasi mengenai 4 upaya pemerintah guna agar BBM subsidi bisa tepat sasaran.
Ilustrasi BBM - Simak berikut ini adalah informasi mengenai 4 upaya pemerintah guna agar BBM subsidi bisa tepat sasaran. /Pixabay.com/bere_moonlight0.

PR TASIKMALAYA - Dikabarkan bahwa pihak Kementerian Keuangan Republik Indonesia secara berterus terang memberi pernyataan mengenai penyaluran subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Menurut Kementerian keuangan, selama ini BBM subsidi tidak tepat pada sasaran.

Oleh sebab itu, sejumlah kebijakan terus dilakukan guna BBM subsidi tepat sasaran, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram @Indonesiabaik.id.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan sesuai dengan arahan dari Presiden Jokowi, langkah yang dilakukan demi BBM subsidi tepat pada sasaran, yaitu dengan mulai melaksanakan pengalihan subsidi yang begitu besar langsung diberikan kepada pihak kelompok yang tidak mampu.

Baca Juga: Link Live Streaming Big Match Man United vs Arsenal di Premier League 4 September 2022

Sebab, hal tersebut akan berdampak pada kesenjangan yang semakin besar apabila dari ratusan triliun rupiah hanya 5 persen yang dinikmati oleh kelompok tidak mampu dan 20 persen dinikmati oleh kelompok tidak mampu.

Manfaat dari subsidi serta kompensasi energi sekarang, lebih banyak diterima oleh kelompok masyarakat yang mampu.

Sedangkan, apabila dibandingkan dengan subsidi dan kompensasi tiga tahun yang lalu, yaitu pada tahun 2019 senilai Rp144,4 triliun, pada tahun 2020 senilai Rp199,9 triliun, dan pada tahun 2021 Rp188,3 triliun.

Baca Juga: Tes IQ: Buktikan Anda Cerdas dan Jenius! Di Antara 2 Pria Ini Mana yang Punya Pacar?

Maka, dari itu kenaikan jumlah subsidi dan kompensasi tahun 2022 sangat besar.

Pertama, solar, di antaranya:

89 persen dinikmati dunia usaha, 11 persen dinikmati kalangan rumah tangga, 95 persen dinikmati rumah tangga mampu, serta 5 persen dinikmati rumah tangga miskin.

Baca Juga: Tes IQ: Temukan Kejanggalan pada Gambar! Apa Hal yang Aneh dari Sekumpulan Ikan di Laut Ini?

Kedua, pertalite, meliputi:

14 persen dinikmati dunia usaha, 86 persen dinikmati kalangan rumah tangga, 80 persen dinikmati rumah tangga mampu, dan 20 persen dinikmati oleh rumah tangga miskin.

Ketiga, pertamax, yaitu:

2 persen dinikmati dunia usaha, 98 persen dinikmati kalangan rumah tangga, 86 persen dinikmati rumah tangga mampu, serta 14 persen dinikmati rumah tangga miskin.

Baca Juga: Fakta Unik One Piece: Eiichiro Oda Ingin Menjadi Anggota Bajak Laut Ini, Alasannya Tidak Terduga

Keempat, LPG 3Kg:

68 persen dinikmati oleh masyarakat mampu.

Lalu, apa saja upaya yang dilakukan oleh pemerintah guna BBM subsidi tepat pada sasaran? simak penjelasan berikut ini.

Upaya pertama, yaitu dengan tetap menjadikan APBN sebagai shock absorber dengan tidak mencabut subsidi namun menyesuaikan besarnya.

Baca Juga: Tes IQ: Tunjukan Kecerdasan dan Kejeniusan Anda! Berapa Banyak Segitiga yang Bisa Didapatkan Selain AOB

Kedua, perkuat data penerima BBM subsidi melalui digitalisasi.

Ketiga, pemberian bantalan bantuan sosial untuk masyarakat rentan.

Keempat, mengimbau masyarakat mampu agar lebih banyak berkontribusi bagi perekonomian.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Instagram @indoensiabaik.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah