Program Kartu Prakerja Indonesia Saat Ini Menjadi Sorotan Dunia, Ada Apa?

- 23 Juni 2022, 15:03 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut program Kartu Prakerja Indonesia menjadi sorotan dunia.*
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut program Kartu Prakerja Indonesia menjadi sorotan dunia.* /Tangkap Layar Situs/prakerja.go.id

PR TASIKMALAYA – Salah satu program pemerintah Indonesia yaitu Kartu Prakerja, kini tengah menjadi sorotan dunia.

Pasalnya, program Kartu Prakerja yang kini sudah berjalan selama dua tahun (dari 2020), dinilai telah memberikan banyak dampak positif bagi masyarakat.

Program Kartu Prakerja terbukti telah berhasil mendorong perekonomian masyarakat Indonesia, khususnya bagi mereka yang terdampak Covid-19.

Selain itu, program Kartu Prakerja pun dinilai telah mendongkrak adanya peningkatan kompetensi, produktivitas, hingga penghasilan bagi penerimanya.

Baca Juga: 6 Alasan Buggy Bisa Menjadi Yonkou dalam Serial Manga One Piece, Salah Satunya Punya Pengaruh Politik

Oleh karena itu, keberhasilan program Kartu Prakerja tersebut kini berhasil mencuri perhatian dunia.

Tidak hanya itu saja, program Kartu Prakerja bahkan disebut bisa dijadikan percontohan untuk diterapkan di negara-negara berkembang lainnya.

Keberhasilan yang sangat membanggakan itu pun, mendapat apresiasi langsung dari Menteri Leiber yang berasal dari Belanda.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Airlangga Hartarto selaku Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram @indonesiabaik.id pada Kamis, 23 Juni 2022.

Baca Juga: Tes IQ: Lihat Kuda dalam Waktu 10 Detik? Anda Sagat Jenius Jika Mampu Menemukannya

“Kemarin dalam pertemuan di Davos, Menteri Leiber dari Belanda, dengan perdana menteri juga mengatakan Kartu Prakerja, mereka ingin melihat dan ini bisa direplikasi di negara-negara berkembang lainnya,” bebernya.

Hingga kini (sejak 11 April 2020), tercatat sebanyak 11,4 juta masyarakat Indonesia yang sudah mendapatkan manfaat dari program Kartu Prakerja.

Lebih lanjut, pemerintah tetap akan terus melanjutkan program ini di tahun 2022.

Selain itu, negara anggota UNESCO pun memberikan apresiasi positif atas keberhasilan Kartu Prakerja Indonesia.

Baca Juga: Kapan BSU 2022 Cair? Cari Tahu Info Terbaru dengan Login ke Link Ini untuk Dapatkan BLT Pekerja Rp1 Juta

Apresiasi tersebut disampaikan pada ajang International Conference on Adult Education (CONFINTEA VII) di Marrakesh, Maroko pada 15-17 Juni 2022.

Bahkan penelitian internasional yang dilakukan oleh Bank Dunia, United Nations Development Programme (UNDP), dan The Abdul Latif Jameel Poverty Action Lab Southeast Asia (J-PAL SEA) menyebutkan bahwa program Kartu Prakerja memiliki konsistensi yang positif.

“Program ini (kartu prakerja) mampu menghadirkan partisipasi penuh dari mereka yang tidak pernah menghadiri pelatihan,” kata Dr. Niamh O'Reilly selaku CEO AONTAS yang berasal dari Irlandia seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA Banten pada Rabu, 22 Juni 2022.

“Memungkinkan individu untuk mengidentifikasi pilihan pendidikan yang sesuai terkait dengan peluang kerja potensial, sambil mendorong partisipasi melalui dukungan moneter yang mempromosikan literasi keuangan,” sambungnya.

Baca Juga: Tes Psikologi: Watak Anda Dapat Tercermin dari Posisi Tidur, Ada yang Keras Kepala

Senada dengan apa yang disampaikan oleh Dr. Niamh O’Reilly, Gabriel Sanchez-Zinny selaku mantan Menteri Pendidikan Buenos Aires, Argentina pun menyampaikan apresiasi serupa.

Menurutnya, program Kartu Prakerja dinilai tepat untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.

“Itulah yang kita butuhkan di bidang pendidikan. Prestasi dan rasa urgensi yang membantu pembelajar, terutama yang membutuhkan,” jelasnya.

Sebagaimana yang diketahui, program Kartu Prakerja merupakan upaya pemerintah untuk memberikan dukungan dalam bentuk pelatihan dan insentif melalui sistem digital.

Baca Juga: Manga One Piece: Eiichiro Oda Ungkap Karakter Favorit Penjahatnya Adalah Buggy, Kenapa?

Masyarakat yang mendapatkan program Kartu Prakerja, akan mendapatkan pelatihan online yang mana mereka bebas menentukan keahlian apa yang ingin dipelajari.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Instagram @indonesiabaik.id ANTARA Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah