PR TASIKMALAYA - Ferdinand Hutahaean mendapatkan laporan kepolisian atas cuitannya di Twitter.
Setelah menjadi viral hingga disebut adanya penistaan agama, Ferdinand Hutahaean pun menuliskan sebuah klarifikasi.
Klarifikasi tersebut diberikan ditulis Ferdinand Hutahaean dalam Twitternya, hingga tangkapan layarnya pun dibagikan di sosial media Instagram miliknya.
Melihat aksi yang dilakukan oleh Ferdinand Hutahaean, Haris Pertama yang melaporkan ke pihak kepolisian menyebut bahwa klarifikasi tersebut hanya dibuat oleh orang bodoh.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari sosial media Instagram @Ferdinand_Haean3 yang dibagikan pada 5 Januari 2021, tangkapan layar dari cuitan Twitter yang ditulisnya pun dibagikan ke Instagram.
"Kenapa orang-orang ini ngamuk ke saya? Cuitan saya bukan untuk kalian tapi untuk saya sendiri. Menguatkan diri saya sendiri," ujarnya.
"Motivasi untuk diri sendiri. Cuitan saya agar menyemangati hati saya sendiri bahwa saya punya Tuhan yang Maha segalanya. Kenapa kalian ngamuk? mohon maaf bila kalian tersinggung," sambungnya.
Baca Juga: Tes Psikologi: Gambar Warna Biru Ini Ungkap Sifat Rahasia dalam Dirimu