Sambut 2022, Pakar Optimis Pandemi Covid-19 Lebih Terkendali, Simak Penjelasannya!

- 2 Januari 2022, 12:09 WIB
Ilustrasi Covid-19 - Seorang Pakar menyatakan bahwa pandemi Covid-19 pada tahun 2022 akan terkendali, berikut penjelasan lengkapnya.
Ilustrasi Covid-19 - Seorang Pakar menyatakan bahwa pandemi Covid-19 pada tahun 2022 akan terkendali, berikut penjelasan lengkapnya. /Pixabay/21saturday

PR TASIKMALAYA - Pakar Ilmu Kesehatan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Tjandra Yoga Aditama menuturkan terkait pandemi Covid-19.

Pakar FKUI itu mengaku optimis terhadap pandemi Covid-19 yang lebih terkendali pada 2022.

"Akan makin banyak penduduk bumi dan juga kita di Indonesia yang sudah maupun akan mendapat vaksinasi Covid-19, pada tahun ini," ujar Pakar tersebut.

"Walaupun tentu tidak sepenuhnya merata di seluruh dunia," tegas Pakar FKUI yang dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman ANTARA, pada Minggu, 2 Januari 2022.

Baca Juga: Kapolri Tak Sungkan Pecat Anggota Bila Lakukan Pelanggaran, Listyo Sigit: Kami Sudah Komitmen

Lebih lanjut, Mantan Direktur Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Asia Tenggara tersebut mengungkapkan terkait target vaksinasi di 2022.

Dirinya menuturkan bahwa terdapat target di pertengahan 2022, seluruh negara sudah memvaksinasi setidaknya 70 persen penduduknya.

"Untuk Indonesia maka angka cakupannya akan lebih dari itu," tuturnya.

Baca Juga: Erick Thohir Dinilai Berjasa dalam Mengungkap Mega Skandal Korupsi Jiwasraya dan Asabri!

Sementara itu, menurut Prof Tjandra vaksinasi memadai jika dibarengi mematuhi protokol kesehatan.

Pasalnya, menurutnya itu efektif mengurangi kemungkinan tertular atau setidaknya mengurangi kemungkinan jatuh sakit berat dan kematian.

Kemudian, vaksinasi juga akan mengurangi penularan di masyarakat sehingga situasi epidemiologi dapat terkendali.

Baca Juga: Kronologi Anggota Polisi Selamatkan Bayi Perempuan yang Tergeletak di Tanah Kosong, Kanit: Saya Sangat Sedih

Hal ini pada skala dalam negara dan antarnegara dalam situasi pandemi Covid-19.

"Dengan terbatasnya penularan di masyarakat, maka kita dapat berharap bahwa kemungkinan terjadinya mutasi baru dapat lebih kecil," terangnya.

Lebih lanjut, pakar FKUI itu berharap terdapat banyak varian obat Covid-19 oral, yang dapat digunakan pada 2022.

Baca Juga: Pratama Arhan Terpilih Jadi Pemain Muda Terbaik Piala AFF 2020, Pemain Singapura Ini Memberinya Pesan

Dirinya menyebutkan misalnya Mol Upiravir buatan Merck, dan Paxlovid buatan Pfizer.

"Sepanjang 2022, maka dua obat ini tentu akan makin banyak diproduksi luas," sebutnya.

"Selain itu, kita dapat berharap akan ada lagi obat Covid-19 yang mungkin juga akan ditemukan," pungkasnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah