Mendagri Ingatkan untuk Tidak Lakukan Pawai Saat Tahun Baru, Tito Karnavian: Ada Sanksinya

- 28 Desember 2021, 11:27 WIB
Tito Karnavian menjelaskan bahwa akan dilakukan aturan ketat agar dan melarang pawai di tahun baru hingga menghadirkan sanksi.
Tito Karnavian menjelaskan bahwa akan dilakukan aturan ketat agar dan melarang pawai di tahun baru hingga menghadirkan sanksi. /Humas Setkab/Agung.

PR TASIKMALAYA - Menteri Dalam Negeri atau Mendagri Tito Karnavian sudah mewanti-wanti terkait perayaan tahun baru.

Bahkan ditekankan oleh Tito Karnavian untuk tak melakukan pawai hingga pesta kembang api yang menjadi kebiasaan setiap pergantian tahun baru.

Tak tanggung-tanggung, Tito Karnavian menyebutkan adanya sanksi bagi masyarakat yang melanggar dan tetap melakukan pesta tahun baru.

Tito Karnavian menjelaskan bahwa pelarangan perayaan tahun baru tersebut sebagai antisipasi dari lonjakan Covid-19 di masa pandemi ini, terlebih adanya varian baru yakni Omicron.

Baca Juga: PBSI Terima Bonus 10 Miliar dari Kejuaraan Thomas Cup, Jonatan Christie Ungkap Nazar Ingin Bantu Mantan Atlet

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Tito Karnavian pun mengaku akan menutup lokasi dimana orang-orang bisa berkumpul.

"Selamat Natal dan tahun baru. Tidak boleh berkeliaran, tidak ada perayaan-perayaan," ujarnya.

"Pawai-pawai, arak-arakan, pesta kembang api, alun-alun ditutup dan sebagainya," sambungnya.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot Hari Ini 28 Desember 2021: Taurus Ketidaknyamanan, Cancer Ada Perubahan Penting

Bahkan Tito Karnavian pun menyoroti mall dan restoran yang hanya beroperasi 25 persen saja.

"Restoran 75 persen, mall 75 persen," jelasnya.

"Penerapan peduli lindungi berjalan terus," sambungnya.

Baca Juga: Kenali 4 Tanda Emosional Seseorang Tidak Stabil Menurut Penelitian Salah Satunya Hal ini

Tito Karnavian pun menjelaskan bahwa dirinya akan memerintahkan para kepala daerah untuk memberikan sanksi bagi masyarakat yang tetap melakukan perkumpulan.

"Ada sanksinya," ungkapnya.

"Kalau tidak ada sanksinya percuma," sambungnya.

Baca Juga: Rans Cilegon FC Promosi ke Liga 1, Hamka Hamzah: 80 Persen Pensiun

Dijelaskan oleh Tito Karnavian sebagai Mendagri bahwa dirinya hanya melanjutkan arahan yang telah diberikan oleh Presiden pada saat ratas.

"Rapat ini menindaklanjuti arahan presiden tadi malam. Beliau mengadakan ratas yang dihadiri bapak Menkes dan kami, hadir sejumlah kabinet lain," ujarnya.

"Intinya adalah kita mengelola pandemi di Natal-Tahun baru ini, ada potensi kerumunan masyarakat hingga kita tidak ingin seperti tahun lalu. Terjadi lonjakan," sambungnya.

Baca Juga: Raspberry Film Festival Korea Berikan Penghargaan Buruk untuk Chanyeol EXO dan Irene Red Velvet, Apa Itu?

Diungkapkan oleh Tito Karnavian bahwa hal tersebut menghindarkan banyaknya orang yang kemungkinan terpapar virus Covid-19 varian Omicron meski hingga kini masih dipelajari karakternya.

"Mengantisipasi serta merespons varian Omicron," jelasnya.

"Meskipun karakternya sedang dipelajari terus," sambungnya.

Baca Juga: Ramalan Shio Kelinci, Naga, dan Ular untuk Selasa, 28 Desember 2021: Ikuti Intuisi, Jadilah Pemimpin

Tito Karnavian pun mengungkapkan bahwa tetap yang terpenting untuk menjaga diri adalah melakukan protokol kesehatan.

"Ada sejumlah langkah-langkah. Tolong yang perlu disampaikan ke publik dan masyarakat," ungkapnya.

"Apapun varian, nomor prokes," pungkasnya.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x