Network
PR TASIKMALAYA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyampaikan komitmen Kemenparekraf kepada pariwisata Indonesia.
Komitmen Kemenparekraf pada pariwisata Indonesia ini diungkapkan oleh Sandiaga Uno melalui akun Twitter pribadinya.
Dalam unggahannya, Sandiaga Uno dengan tegas menyampaikan bahwa Kemenparekraf akan berkomitmen bahwa pariwisata dapat dilakukan semua kalangan.
Dengan ini berarti baik itu masyarakat yang mampu secara finansial atau masyarakat desa dapat melakukan pariwisata.
"Kami di @Kemenparekraf memiliki komitmen bahwa pariwisata bukanlah hanya untuk orang berduit," tutur Sandiaga Uno, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @sandiuno pada 27 Desember 2021.
"Tapi juga harus bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk masyarakat Indonesia," ucap Sandiaga Uno.
Komitmen dari Kemenparekraf ini dibuat dalam rangka untuk membuka lebih banyak lagi lapangan kerja.
Baca Juga: Kode Redeem PUBG Mobile Hari Ini Senin 27 Desember 2021, ada Free Companion hingga Drifter Set
Sandiaga Uno juga menyebutkan inovasi baru yang saat ini tengah dijanlankan oleh Kemenparekraf yaitu program Desa Wisata.
"Untuk membuka banyak lapangan kerja baru, kami menggagas program Desa Wisata," ujar Sandiaga Uno.
Dengan dikembangnya Desa Wisata oleh Kemenparekraf, Sandiaga Uno berharap agar pengembangan potensi pariwisata di perdesaan dapat berjalan optimal.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Apa Warna Favorit Anda? Pilihannya Ungkap Tentang Kepribadian Anda
Sehingga dapat menarik lebih banyak lagi wisatawan dan memberi dampak positif pada ekonomi masyarakat.
"Kami percaya dengan mengembangkan dan mengoptimalkan potensi desa, kita dapat menarik banyak wisatawan , dan diharapkan akan membawa dampak positif bagi ekonomi masyarakat desa," tutur Sandiaga Uno.
Dalam unggahannya Sandiaga Uno juga mengatakan bahwa pandemi Covid-19 ini telah mengubah pengembangan pariwisata Indonesia.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Bandung 27 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022
Menurutnya pariwisata Indonesia saat ini telah berkembang menjadi berbasis kualitas serta berbasis pada ruang terbuka.***
