"Ini enggak nyampe otak etisnya, ini enggak nyampe," sambungnya.
Menanggapi penjelasan dari Rocky Gerung, Novel Baswedan pun menganggap kejahatan maling uang rakyat tersebut melebihi para perampok.
"Padahal kalau dibandingkan antara perampok dengan koruptor," jelasnya.
"Perampok itu yang dikorbankan, yang dirampok itu pasti orang kaya. Enggak pernah perampok sama orang miskin," sambungnya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Seberapa Cerdas Kamu dalam Menyelesaikan Masalah? Pilih Salah Satu Gambar
Dijelaskan oleh Novel Baswedan bahwa para maling uang rakyat tak mengenal bulu untuk mengambil seluruh hak milik orang lain.
"Lah ini koruptor, orang kaya, orang miskin disikat semua sama dia," ungkapnya.
"Jadi jahatnya double," pungkasnya.***