Baca Juga: 7 Item Terbaik yang Akan Membuat Rumah Anda Jauh Lebih Nyaman, Salah Satunya Macrame
"Saya berbincang dengan rekan-rekan aktivis, yang melakukan kajian atas pembangunan IKN," tambahnya.
Lebih lanjut, Najwa Shihab mengungkapkan bahwa terdapat aktivis lingkungan dari Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kalimantan Timur.
Najwa Shihab mengatakan bahwa aktivis tersebut melihat potensi efek samping pembangunan yang tidak diantisipasi oleh negara.
"Tadi berbincang dengan bupati, mereka mau mensosialisasikan juga belum tau dari, karena ini rencana dari pusat," ungkap Najwa Shihab kepada sang aktivis lingkungan.
Baca Juga: Hari Anti Korupsi Sedunia, Jokowi Dorong Perampasan Aset Hasil Tindak Pidana
"Jatam melihatnya seperti apa?, seperti apa idealnya untuk memastikan memang seluruh masyarakat merasa terlibat," sambungnya.
Kemudian, sang aktivis lingkungan menuturkan bahwa itulah tugas pemerintah daerah.
"Harusnya mendengarkan rakyat, bukan mendengarkan pusat, meminta, menyerap aspirasinya," ungkap sang aktivis lingkungan Pradarma Rupang sebagai Dinamisator Jatam Kaltim.
Sementara itu, sang aktivis menuturkan bahwa pemerintah daerah harus menyelesaikan dialognya dengan pemerintah pusat sebelum diputuskan.