PR TASIKMALAYA - Pada hari Senin, 6 Desember 2021, pihak BNPB telah mengumumkan update terkait jumlah korban meninggal akibat erupsi Gunung Semeru.
Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulanangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari menyampaikan terkait update jumlah korban tersebut.
Melalui konferensi pers yang digelar pada hari Senin, 6 Desember 2021, Abdul Muhari melaporkan lebih ada dari 20 orang meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru.
Dikutip PikiranRrakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA, BNPB melaporkan melalui data Pusdalops bahwa total 22 orang meninggal dunia.
Baca Juga: Profil Alex Telles, Full Back Man United yang Tampil Gemilang di Laga Perdana Ralf Rangnick
Korban meninggal dunia tersebut dikabarkan meninggal akibat awan panas guguran Gunung Semeru.
Abdul Muhai melalui konferensi pers menyampaikan bahwa data pukul 17.30 WIB pada 6 Desember 2021, jumlah korban meninggal yang dilaporkan Pusdalops BNPB sebanyak 22 orang.
Lebih lanjut, diketahui bahwa 14 korban meniggal dunia di Kecamatan Pronojiwo.
Baca Juga: Raffi Ahmad Ungkap Arti Nama Rayyanza Malik Ahmad, Salah Satunya Terkait Ketampanan