76 Tahun Indonesia Merdeka, Ketua DPP LDII: Tanpa Pancasila Kita Rapuh

- 17 Agustus 2021, 10:58 WIB
Ketua Umum DPP LDII, Chriswanto Santoso memberikan tanggapan soal Pancasila di HUT ke-76 RI hari ini.
Ketua Umum DPP LDII, Chriswanto Santoso memberikan tanggapan soal Pancasila di HUT ke-76 RI hari ini. //Siaran Pers

PR TASIKMALAYA – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menyambut Hari Ulang Tahun atau HUT ke-76 RI.

DPP LDII ikut merayakan HUT ke-76 RI yang diperingati setiap 17 Agustus sebagai pengingat tentang tujuan berdirinya bangsa ini.

Termasuk tentang ideologi Pancasila yang menjadi penguat dan pemersatu bangsa Indonesia sejak hari pertama merdeka, yang dibahas oleh DPP LDII ini. 

Baca Juga: Sahabat Lesti Kejora Bongkar Permintaan untuk Bridal Shower: Masa Dia Nagih!

Pancasila mampu memperkuat Indonesia selama 76 tahun pasca hari kemerdekaan dari bangsa penjajah.

Oleh karena itu, Ketua Umum DPP LDII, Chriswanto Santoso menyatakan jika Indonesia akan rapuh jika tanpa Pancasila.

Hal ini diungkapkan Chriswanto Santoso dalam siaran pers DPP LDII pada, Senin, 16 Agustus 2021.

Baca Juga: Beda Nasib dari Billy Syahputra, Amanda Manopo Justru Dipuji Sosok Waria ini Usai Beri Uang Segepok

Setelah Chriswanto Santoso mengisi acara Webinar Kebangsaan: “Peran Ormas Islam dalam Membumikan Pancasila”.

“Harus selalu kita ingat bahwa kita adalah bangsa yang besar,” kata Chriswanto Santoso seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

“Bangsa yang satu, bahwa Indonesia dibentuk dan lahir dari perbedaan yang ada,” tambahnya.

Baca Juga: 3 Zodiak yang Mimpinya Menjadi Kenyataan Mulai 17 Agustus 2021, Salah Satunya Pisces

Cobaan yang menerpa dunia kini adalah pandemi Covid-19 termasuk Indonesia.

Tidak hanya dari Covid-19, Indonesia juga mendapat rong-rongan dari musuh bangsa yang merusak persatuan.

Namun, itu semua masih bisa dihalau dengan sebagian besar bangsa Indonesia yang berpegang teguh pada Pancasila.

Baca Juga: Jadwal TV Hari Ini, Selasa 17 Agustus 2021: ANTV, Trans 7, dan tvOne

“Tanpa Pancasila, kita rapuh,” ujar Chriswanto Santoso.

“Musuh kebangsaan itu muncul untuk merusak persatuan dan kesatuan, berupa hoaks yang bertebaran di media sosial,” tambahnya.

Sebelumnya, Chriswanto Santoso juga kembali menegaskan jika pendiri bangsa telah menetapkan tujuannya berdirinya bangsa dan negara Indonesia dengan sangat elok.

Baca Juga: Analisa Ekspresi Lesti Saat Tanggapi Haters yang Seolah Rendahkan Rizky Billar, Poppy Amalya: Tidak Nyaman

“Dalam pembukaan UUD 1945 , itulah jalan di kaki menetap untuk membangun Indonesia,” ucap Chriswanto Santoso.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x