Kritik Pemerintahan Jokowi di Masa PPKM, Rocky Gerung: Presiden Tidak Bisa Ambil Kesimpulan

- 17 Juli 2021, 19:34 WIB
Rocky Gerung memberikan kritik terhadap pemerintahan Jokowi perihal pemberlakuan kebijakan PPKM Darurat.
Rocky Gerung memberikan kritik terhadap pemerintahan Jokowi perihal pemberlakuan kebijakan PPKM Darurat. /Kolase foto Instagram/@jokowi, @rockygerung.official

PR TASIKMALAYA – Pegiat filsafat Rocky Gerung berbincang dengan seorang jurnalis senior, Hersubeno Arief.

Rocky Gerung dan Hersubeno Arief membicarakan tentang pernyataan Menko PMK Muhadjir Effendy yang mengatakan bahwa PPKM Darurat akan diperpanjang.

Namun, pihak istana sendiri disebut Rocky Gerung belum memberi keputusan tersebut, diwakili oleh Kantor Staf Presiden (KSP).

Baca Juga: Ditanya Deddy Corbuzier Soal Vaksin Covid-19, Retno Marsudi: Tugasku adalah Membuka Jalan

“Ini kekacauan koordinasi seperti ini bukan yang pertama kali,” kata Rocky Gerung.

“Presiden ini tidak bisa mengambil kesimpulan. Jadi, dalam setiap akhir rapat, siapa yang harus ngomong, ya,” ucapnya menyambung.

Rocky Gerung mengutip seorang pemikir bernama Ludwig Wittgenstein yang pernah menyatakan bahwa seseorang akan mengatakan sesuatu dengan jelas jika dia mengetauinya.

Baca Juga: 20 Tahun Lebih Menikah, Mayangsari Bagikan Tips untuk Rumah Tangga yang Langgeng

Sebaliknya, dia akan diam jika tidak tahu apa-apa sama sekali.

Dipantau PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari unggahan video di kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Sabtu, 17 Juli 2021 dia menduga sekaligus memberikan kritik bahwa seluruh kebijakan kabinet tidak ada notulasinya.

“Kelihatan betul bahwa seluruh kebijakan kabinet tidak ada notulasinya. Biasanya presiden langsung balik badan dan masuk ke kamar sementara menterinya bingung mau apa,” kata Rocky Gerung.

Baca Juga: Nagita Slavina Kenakan Bando Berharga Jutaan Rupiah, Warganet Heboh: Murah lah Ini...

Pramono Anung, Sekretaris Kabinet Indonesia Maju yang sekarang menurutnya merupakan salah satu sahabatnya.

“Sebetulnya, banyak orang di istana yang ingin tampil. Semakin mereka ingin tampil, semakin kacau,” ucap Rocky Gerung.

“Pramono Anung saya kira merupakan orang yang tahu dan paham tentang ‘kunci-kunci’ di istana,” ujarnya menyambung.

Baca Juga: Billy Syahputra Akui Tak Pernah Ingin Jauh dari Pasangan Jika Memiliki Kekasih

Rocky Gerung juga mengakui pengalaman politik dari sosok Pramono Anung.

Mantan pengajar filsafat di Universitas Indonesia ini lebih lanjut memberikan kritik seharusnya presiden Jokowi bisa melakukan langkah koordinasi lebih baik.

Masih Rocky Gerung, kegiatan Jokowi yang bagi-bagi sembako di malam hari menurutnya merupakan aktivitas yang rawan.

Baca Juga: Ikhlas Tidak Akan Menangis, Kartika Putri Yakin Ibunda Tercinta Mati Syahid

“Pak Jokowi selalu ingin nyuri poin. Rakyat jengkel sebenarnya, ini ngapain sih presiden mondar-mandir?,” tutur Rocky Gerung.

“Saya coba menanggapi. Jangan-jangan Pak Jokowi sedang berada dalam kondisi teralienasi, terlepas dari realita sesungguhnya,” ujar Hersubeno Arief.

Rocky Gerung menyatakan bahwa ada semacam ‘konspirasi aneh di istana’.

Baca Juga: Takjub dengan Rumah Mewah Ruben Onsu, Anwar: Biasanya Kalau Pamer Gitu, Orang yang Enggak Mampu

Lebih lanjut dia memberikan kritik kepada Jokowi sebagai seorang presiden.

“Dia tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di luar ruang rapat, istana. Kalau kita melihat dari bawah, keadaan untuk mendorong perubahan sudah tidak bisa ditahan lagi,” tutur Rocky Gerung memungkas.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah