Rizal Ramli Sebut Dana Haji Tunai Tinggal Rp18 Miliar dari Rp120 Triliun, Sisanya ke Mana?

- 14 Juni 2021, 15:50 WIB
Rizal Ramli soroti soal dana haji yang kini jadi polemik.
Rizal Ramli soroti soal dana haji yang kini jadi polemik. /Tangkapan layar Youtube Karni Ilyas/

PR TASIKMALAYA - Wartawan senior Karni Ilyas mengundang pengamat ekonomi Rizal Ramli untuk membahas soal dana haji.

Dalam kesempatan wawancara tersebut, Karni Ilyas bertanya kepada Rizal Ramli soal dana haji yang diisukan digunakan pemerintah untuk pembangunan infrastruktur.

Rizal Ramli mengaku prihatin soal penanganan pemerintah atas dana haji yang ditanyakan Karni Ilyas.

Baca Juga: Minta Kemendag Tetapkan Harga Ayam DOC, DPP Pinsar: Agar Peternak Rakyat Tak Rugi

"Dana haji itu kurang lebih Rp120 T, Rp90 T sudah diinvestasikan jangka panjang dalam bentuk produk syariah dan sukuk," kata Rizal Ramli dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Youtube Karni Ilyas Club pada 12 Juni 2021.

Rizal Ramli menjelaskan bahwa uang tersebut pada akhirnya masuk ke APBN.

Rizal menjelaskan bahwa ada video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang mengatakan bahwa dana tersebut bisa digunakan infrastruktur.

Baca Juga: Heboh Pembelaan Rozak yang Berujung Body Shaming, Berikut Gaya Ayu Ting Ting Vs Nagita Slavina

"Itu masuknya ke mana? Itu masuknya ke APBN. Itu ada video Presiden Jokowi itu bisa kok buat infrastruktur," kata Rizal.

Kemudian Rizal juga menyebutkan Wakil Presiden RI K.H Ma'ruf Amin yang mengatakan besaran dana tersebut.

"Ada video Wakil Presiden Ma'ruf ini ada Rp35 T kok," papar Rizal.

Baca Juga: Mendapat Pesan dari Almarhum, Ria Ricis Ungkap Rumah Sang Ayah Akan Dijadikan Sulyanto Maskanul Huffadz

Sebagian besar dana haji tersebut menurut Rizal dipakai pemerintah untuk sukuk.

"Sebagian besar dipakai sukuk pemerintah, buntutnya masuk ke infrastruktur, jadi itu proyek jangka panjang," terang Rizal. 

"Sementara haji ini kebutuhan jangka pendek dan menengah," lanjut Rizal.

Baca Juga: Bocoran Sinetron Ikatan Cinta 14 Juni 2021: Papa Surya Akan Segera Tahu Jati Diri Elsa?

Kemudian Rizal menyinggung soal APBN yang tidak aman. Salah satu mantan stafnya mengatakan keuangan aman-aman saja.

Menurut Rizal, aman yang dimaksud adalah aman secara normatif, bukan secara faktual.

"Bayar bunga hutang saja kita harus berhutang lagi," kata Rizal Ramli.

Baca Juga: Kunjungi Kediaman Mendiang Sang Ayah, Oki Setiana Dewi: Rumah Penuh Kenangan

Kemudian Rizal Ramli kembali membahas soal dana haji.

Rizal mengungkapkan uang tunai dana haji yang saat ini ada dipegang pemerintah.

"Dari hampir Rp120 T itu, cash-nya cuma Rp18 M, yang lainnya dalam bentuk deposito," kata Rizal.

Baca Juga: Bikin Baper! Begini Cara Dul Jaelani Ungkap Rasa Rindu Kepada Tissa Biani

Sebagaimana diketahui sebelumnya, dana haji menjadi sorotan setelah pemerintah tidak memberangkatkan kembali jemaah haji asal Indonesia.

Dalam pernyataan resminya, pemerintah batal memberangkatkan jemaah haji Indonesia karena adanya pandemi.

Pemerintah juga membantah isu penggunaan dana haji untuk pembangunan infrastruktur.

Baca Juga: Akui Pakai Baju Rp20.000, Nia Ramadhani Ingatkan untuk Investasi dalam Hal Ini

Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.

Muhadjir memastikan dana haji milik jemaah haji aman. Muhadjir juga membantah dana haji tersebut digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan penanganan Covid-19.

Saat ini dana haji dikelola oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) yang merupakan lembaga independen dan profesional.

"Tidak benar namanya isu-isu seperti yang berkembang di masyarakat. Artinya apa? Dana haji saya jamin aman," kata Muhadjir pada 5 Juni 2021, dikutip dari Portal Majalengka.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Portal Majalengka YouTube Karni Ilyas Club


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x