Diduga Terkait dengan Hujan Meteor, Lapan Perkirakan Meteorit yang Jatuh di Gunung Merapi Telah Hancur

- 31 Mei 2021, 05:50 WIB
Peneliti Lapan, Andi Pangerang memperkirakan benda langit yang jatuh di Gurung Merapi telah hancur dan diduga terkait dengan hujan meteor.*
Peneliti Lapan, Andi Pangerang memperkirakan benda langit yang jatuh di Gurung Merapi telah hancur dan diduga terkait dengan hujan meteor.* /Instagram.com/@gunarto_song

PR TASIKMALAYA - Sebuah video yang merekam jatuhnya benda langit bercahaya berwarna hijau telah menjadi perhatian publik sejak Jumat, 28 Mei 2021.

Selain itu, fenomena yang diperkirakan sebagai meteor jatuh itu pun diabadikan oleh seorang fotografer pemilik akun Instagram @gunarto_song.

Andi Pangerang, peneliti dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), menyampaikan penjelasannya terkait fenomena tersebut.

Baca Juga: Christ Wamea: Bukan Kebangsaan, Tapi Pertanyaan Tes Wawasan sebagai Anggota PKI

Menurutnya, cahaya hijau yang tampak di dekat Gunung Merapi tersebut bisa jadi berhubungan dengan aktivitas hujan meteor.

Peneliti Lapan itu berkata, menurut catatan International Meteor Organization (IMO), bahwa di bulan Mei saja, ada dua hujan meteor yang aktif.

Hal ini menjelaskan fenomena yang diabadikan pada Kamis, 27 Mei 2021 tersebut sesuai dengan aktifnya hujan meteor.

Baca Juga: Ed Sheeran Rupanya Punya ‘Pembenci’ Nomor Satu untuk Lagu Barunya, lho! Siapa Itu?

Karenanya, tertangkapnya fenomena itu oleh kamera pada hari Kamis, 27 Mei 2021, bertepatan dengan keaktifan hujan meteor.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Andi mengungkapkan tentang hujan meteor yang berlangsung dalam periode April-Juni 2021.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x