PR TASIKMALAYA - Ferdinand Hutahaean turut beri tanggapan terkait kasus pelajar yang diberi sanksi dikeluarkan dari sekolahnya, karena konten TikTok yang menghina Palestina.
Menurut pandangan Ferdinand Hutahaean, tidaklah elok bila pelajar tersebut dikeluarkan dari sekolahnya.
Bahkan Ferdinand Hutahaean juga menjelaskan bahwa keputusan yang dilakukan pihak sekolah terlalu berlebihan.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Pertama Merupakan Pandangan Orang Lain Soal Diri Anda
Karena menurut Ferdinand, sekolah adalah tempat untuk memberikan pendidikan pada anak-anak supaya mempunyai ilmu dan budi pekerti.
Hal itu, ia nyatakan melalui akun Twitter miliknya sendiri, pada Hari Rabu, 19 Mei 2021.
"Sekolah adalah tempat membina dan mendidik anak-anak agar berilmu pengetahuan dan berbudi pekerti," cuit Ferdinand, dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com melalui Twitter @FerdinandHaean3, Rabu, 19 Mei 2021.
Menurut Ferdinand, kejadian ini menjadikan kejahatan bagi hak konstitusional siswi SMA itu.