"Photo bersama ust sunartip, alumni Arrisalah Ponorogo," tulisnya disertai foto dirinya bersama seseorang dalam sebuah kegiatan.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa dirinya tidak akan menghiraukan hujatan dan hinaan. Baginya, hujatan bahkan hinaan tersebut hanya keluar dari kelompok jahiliyah masa kini.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 11 April 2021: Nino Curiga Soal Kado Kiriman Riky, Kejahatan Elsa Terbongkar?
"Jangan hiraukan hujatan, hinaan, mereka itu bagian dari kelompok jahiliyah masa kini," ucapnya.
Disebutkannya bahwa para penghujat justru tidak bisa apa-apa selain menghujat. Tidak berusaha untuk kepentingan umat bahkan untuk dirinya sendiri saja tidak bisa.
"Mereka hanya bisa menghujat, menghina, tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa, tidak usahakan untuk ummat, untuk diri sendiri saja masih belum mampu," tandas Marzuki Alie.
Jangan hiraukan hujatan, hinaan, mereka itu bagian dari kelompok jahiliyah masa kini. Mereka hanya bisa menghujat,.menghina, tp mereka tidak bisa berbuat apa2, tidak usahkan utk ummat, untuk diri sendiri saja masih belum mampu. https://t.co/F6SLdM9XuP— Marzuki Alie Dr.H. (@marzukialie_MA) April 10, 2021
Baca Juga: Sebut Kepres Satgas BLBI harapan Baru, Febri Diansyah: Tapi Berisiko Jadi Titik Transaksional Baru
Seperti diketahui, Marzuki Alie sempat menjabat sebagai Sekretaris Jenderal di Partai Demokrat, bahkan karir politiknya bersama Partai Demokrat mampu mengantarkannya menjadi Ketua DPR RI pada 2009 - 2014.
Namun, saat gejolak konflik gelaran KLB mencuat di tubuh Partai Demokrat pada Februari yang lalu, Marzuki Alie akhirnya diberhentikan oleh DPP Partai Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Bahkan, dalam gelaran KLB Partai Demokrat yang dilaksanakan pada 5 Maret 2021, ia terpilih menjadi Ketua Dewan Pembina Partai usai sebelumnya menjadi kandidat Ketua Umum namun kalah dari Moeldoko.