PR TASIKMALAYA - Bapak Perfilman Indonesia Usmar Ismail akan diberi gelar sebagai pahlawan nasional.
Wacana pemberian gelar pahlawan nasional kepada Usmar Ismail sebagai salah satu seniman yang berpengaruh di Indonesia.
Akan tetapi, Sudjiwo Tedjo tidak mendukung pemberian gelar pahlawan untuk Usmar Ismail ataupun maestro lainya.
Baca Juga: Menag Terbitkan Edaran Panduan Beribadah Selama Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H, Berikut Isinya
Hal ini disampaikan Sudjiwo Tedjo dalam cuitan Twitter @sudjiwotedjo pada, Senin, 5 April 2021.
"Saya tidak mendukung maestro Usmar Ismail dan mestro lain untuk resmi dipahlawankan," tulis Sudjiwo Tedjo seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @sudjiwotedjo.
Dalang perwayangan ini mengkhawatirkan dampak yang akan terjadi pada sikap masyarakat terhadap orang bergelar pahlawan.
Ia khawatir akan ada pihak yang menunjukan sisi "jelek" dari pahlawan yang padahal adalah sisi manusiawi dan wajar.
"Sebab, pahlawan di sini adalah orang yang akhirnya membosankan," kata Sudjiwo Tedjo.
"Rawan ditulis atau difilmkan sisi "jelek-jeleknya" yang sebetulnya manusiawi," tambahnya.
Baca Juga: Waspada Penipuan Pesan Berantai Mengatasnamakan Tim Vaksinasi Covid-19, Bica Curi Data Pribadi
Kekhawatiran sesama seniman dengan reaksi dari publk terhadap sosok pahlawan dari bidang seni.
Dalang dan Aktor ini menuturkan hal lain yang dapat diberikan kepada maestro selain gelar pahlawan.
Yaitu perlindungan terhadap karya dari semua mestro di Indonesia ketimbang pemberian gelar pahlawan oleh negara.
Baca Juga: Kagum dengan Loyalitas Kader Usai Kisruh KLB Demokrat, AHY: Hikmah Terbesarnya Kami Semakin Solid
Negara diharapkan lebih bisa menghargai ahli waris dari sang maestro serta mendapatkan perlakuan yang lebih baik.
"Yang penting ahli waris sang maestro dirawat atau dihargai oleh negara," ujar Sudjiwo Tedjo.
Usmar Ismail merupakan sutradara film, sastrawan, wartawan, serta pejuang Indonesia yang memiliki darah dari Minangkabau.
Usmar Ismail dikenal sebagai pelopor perfilman Indonesi termasuk drama modern Indonesia.***