Akibat Pemanasan Global, Es di Puncak Jaya Papua Diprediksi BMKG Akan Hilang pada Tahun 2025

- 1 April 2021, 18:50 WIB
Es Abadi pada Puncak Jaya di Pegunungan Jaya Wijaya, Mimika, Papua diprediksi akan hilang oleh BMKG pada tahun 2025.*
Es Abadi pada Puncak Jaya di Pegunungan Jaya Wijaya, Mimika, Papua diprediksi akan hilang oleh BMKG pada tahun 2025.* /ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Dari tahun 2010 sampai dengan 2015 ketebalan es di Puncak jaya terus mengalami pengurangan dengan rata-rata 1,05 meter per tahun.

Dengan rata-rata pengurangan es tersebut maka total es yang berkurang pada Puncak Jaya pada 2010 sampai 2015 mencapai 526 meter. 

Baca Juga: Hasil KLB Ditolak, Ricky Kurniawan: Terima Kasih KSP Moeldoko Telah Membuat Kami Semakin Kuat dan Solid

Pada penelitian berikutnya yang dilakukan dari November 2016 sampai November 2016, ketebalan es di Puncak Jaya berkurang 5,7 meter dimana pada saat itu merupakan tahun dengan El Nino kuat.

Susut es yang berada di Puncak Jaya telah mencapai 23,46 meter pada bulan Februari 2021.

Dwikorita menyebutkan dengan hasil tersebut BMKG memprediksi bahwa es yang berada di Puncak Jaya akan hilang pada 2025.

Baca Juga: TB Hasanuddin Nilai Deradikalisasi Gagal, Jimly Asshiddiqie: dicarikan alternatif cara untuk efektifitas

Sebelumnya, ia juga menjelaskan bahwa berdasarkan data dari 2981 sampai 2020, tren emisi gas rumah kaca atau GRK di Indonesia terlihat fluktuatif meningkat.

Meskipun konsentrasi karbon dioksida atau CO2 masih berada di bawah rerata global, namun terkait dengan adanya kebakaran hutan.

Selain itu, lahan yang dipicu oleh iklim yang ekstrim menunjukan beberapa grafik yang lebih tinggi dari rata-rata global

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x