"Terhadap persoalan yang saya yakini benar, dan itu atas otoritas pribadi yang saya miliki, maka saya tidak mau membebani presiden," tuturnya.
Sebagai manusia, dirinya mengakui khilaf tidak memberitahu istri dan juga keluarganya dalam mengambil keputusan tersebut.
"Saya juga khilaf sebagai manusia biasa tidak memberi tahu istri dan keluarga saya atas keputusan yang saya ambil,” ujarnya.
Moeldoko juga menegaskan, dirinya telah terbiasa mengambil resiko seperti ini apalagi demi kepentingan bangsa dan negara.
Baca Juga: Kutuk Bom Bunuh Diri di Makassar, Jokowi: Terorisme Tidak Ada Kaitannya dengan Agama Apapun
Di akhir, Moeldoko menyampaikan, agar jangan membawa membawa-bawa presiden dalam persoalan ini.***