Baca Juga: Pasca Guncangan Gempa 7,2 Skala Richter, Badan Meteorologi Jepang Keluarkan Peringatan Tsunami
Oleh karena banyak cara kematian yang akan dialami sehingga menjadi berpikir mempertanyakan pada diri sendiri bagaimana cara diri ini kelak akan mati.
Selain itu maka diri ini lebih merenungkan dan mengingat hakikat kehidupan.
Setiap manusia memiliki dorongan kuat untuk memiliki, setelah menikmati ada dorongan kuat untuk menikmati, setelah menikmati ada dorongan untuk memproteksi kenikmatan tersebut.
Baca Juga: Jonas Rivanno Ulang Tahun, Asmirandah Tulis Kata-kata Manis: Betapa Bersyukurnya Kami Memilikimu
Hal tersebutlah yang menjadikan manusia memiliki angan-angan yang panjang.
Menjadikan manusia lupa tentang hakikat kehidupan, dan berpikirlah untuk bagaimana cara kita akan mati?
Manusia perlu mengatur perasaan setiap waktu untuk berpikir, menganalisa memperbaiki diri.
Dengan cara apa kita mati??
Pertanyaan ini tentu tak bisa kita jawab hari ini.. Tetapi bisa menjadi pemicu, untuk berpikir dan merenung mengenai perjalanan hidup kita..https://t.co/KxkyDEB8ur— Anis Matta (@anismatta) March 19, 2021
***