Ucapkan Selamat Hari Raya Nyepi, Jokowi: Meluruhlah Amarah, Dendam, dan Rasa Dengki

- 14 Maret 2021, 12:15 WIB
Presiden Jokowi dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat dan harapan pada Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943.*
Presiden Jokowi dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat dan harapan pada Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943.* /Instagram/@jokowi/

Amati Geni memiliki makna disaat Nyepi, seluruh umat Hindu tidak diperkenankan menyalakan api atau lampu.

Baca Juga: Soal ‘Rakyat Bisa Marah’ Jika Presiden Menjabat 3 Periode, Sudjiwo Tedjo: Rakyat Sudah Tidak Peduli

Amati Geni merupakan simbol bahwa api identik dengan apa yang terdapat di dalam diri, contohnya kemarahan, iri hati, serta pikiran yang tidak baik.

Selanjutnya Amati Karya. Amati karya memiliki makna, umat Hindu tidak diperbolehkan melakukan aktivitas di luar rumah termasuk bekerja.

Amati Karya, merupakan etika perayaan Nyepi yang memiliki makna untuk evaluasi diri dalam kaitan dengan karya (kerja).

Baca Juga: Kisruh Dualisme Kubu Partai Demokrat, Nama AHY Muncul di Daftar Calon Presiden 2024

Lalu, merenungkan hasil kerja dalam setahun dan sebelumnya, apakah telah bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Terakhir adalah Amati Lelanguan. Amati Lelanguan bermakna tidak boleh bersenang-senang saat perayaan hari Raya Nyepi.

Makna Amati Lelanguan bertujuan untuk melakukan pemusatan pikiran terhadap Ida Sanghyang Widhi.

Baca Juga: Disebut Sindir Ruhut Sitompul Soal ‘Anjing Penjaga’, Teddy Gusnaidi: Tidak Dong

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA Twitter @Jokowi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah