PR TASIKMALAYA – Viral di media sosial, sekelompok warga yang tergabung dalam penganut Hakekok Balakasuta, melakukan ritual bugil.
Ritual bugil yang dilakukan pengabut Hakekok Balakasuta tersebut dilakukan di Desa Karang Bolong, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Menanggapi ritual Hakekok Balakasuta tersebut, Kementerian Agama (Kemenag) langsung bergerak cepat menerjunkan Penyuluh Agama Islam (PAI).
Baca Juga: Oposisi Kekuatan PKS dan Demokrat Hanya 15 Persen, Saiful Mujani: Terkecil Sejak SBY
Tujuan diturunkannya PAI tersebut, untuk memberikan edukasi kepada pengikut Hakekok Balakasuta.
“Saya bersama teman-teman penyuluh lainnya sudah ke lokasi, melihat langsung bagaimana kondisinya,” tutur Mahli Yudin selaku PAI Cigeulis, Kabupaten Pandeglang seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Kemenag RI pada Sabtu, 13 Maret 2021.
Ritual bugil yang dilakukan oleh kelompok Hakekok Balakasuta tersebut, mengejutkan warga Desa Karang Bolong, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Baca Juga: 16 Dewasa dan Anak Mandi Bersama, Diduga Lakukan Ritual Ajaran Sesat Hakekok di Banten
“Kepolisian telah mengamankan 16 orang pengikut aliran Hakekok Balakasuta tersebut, 16 orang yang melakukan ritual tersebut diantaranya lima perempuan dewasa, delapan laki-laki, dan tiga anak-anak,” ungkap Mahli Yudin.
Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh Mahli Yudin, ritual tersebut tepatnya dilakukan di lokasi penampungan air PT GAL.