Network
PR TASIKMALAYA - CEO of Indonesian Cyber, Muannas Alaidid menanggapi sebuah pernyataan Bupati Lebak Banten Iti Octavia Jayabaya.
Muannas Alaidid meminta Bupati Lebak Banten Iti Octavia Jayabaya harus meminta maaf dengan apa yang dilakukannya.
Diketahui, Muannas Alaidid menuturkan bahwa ucapan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya dinilai bahaya sebab Banten dikenal dengan kota yang Islami.
Baca Juga: Soal Kisruh KLB Partai Demokrat, AHY Akui Akan Memaafkan, Asal Moeldoko Lakukan Hal Ini
Pernyataan tersebut, Muannas Alaidid sampaikan dalam cuitan akun media sosial Twitter miliknya pada 8 MAret 2021.
“Jangan sampai banten kota Islami kemudian malah dikenal jadi kota santet,” ujar Muannas Alaidid sebagaimana yang dikutip pikiranrakyat-tasikmalaya.com pada 9 Maret 2021.
Menurut Muannas Alaidid bahwa ucapan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya dinilai bahaya dan harus segera meminta maaf.
Baca Juga: Datangi Menkopolhukam Mahfud MD, AHY Jelaskan Kronologi KLB Partai Demokrat
“Ini bupati bahaya betul, harus minta maaf,” ucap Muannas Alaidid menjelaskan.
Dalam cuitan lainnya pun, Muannas Alaidid meminta Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengambil langkah hukum dan politik.
“Ambil langkah hukum dan politik dong mestinya Bupati Lebak,” ujar Muannas Alaidid.
Baca Juga: Setelah dari Kemenkumham dan KPU, AHY Datangi Mahfud MD untuk Membahas ini!
Baca Juga: Banyak yang Seret Presiden Jokowi, Ali Mochtar Ngabalin: KLB Demokrat adalah Urusan Remeh Temeh
“Bukan tindakan kriminal yang bisa merugikan partai termasuk nama baik Pak SBY & Mas AHY,” kata Muannas Alaidid.
Menurut Muannas Alaidid tidak dapat dibenarkan dengan mengancam memberikan santet, sebagai salah satu pembelaan terhadap membela partai.
“Bahkan Bupati itu sendiri terlebih warga banten sebagai kota Islami,” tandas Muannas Alaidid.
Baca Juga: Terjerat Kemiskinan dan Hutang, Masyarakat Terpaksa Jual Harta untuk Pengobatan Covid-19
Baca Juga: Dibalik Keberanian AHY Lawan KLB, Ternyata Ada Sosok Jenderal Penting di Masa Penumpasan PKI
“Tidak dibenarkan hanya karena membela partai mesti santet, harus dicabut ucapan itu,” pungkas Muannas Alaidid.
Diketahui, Muannas Alaidid menanggapi pernyataan Bupati Lebak Banten Iti Octavia Jayabaya yang menyebutkan akan berikan santet kepada Moeldoko.
