Febri Diansyah juga menambahkan bahwa sebagai kerja tim Pegawai KPK, OTT perlu diapresiasi.
Tetapi, menurut Febri Diansyah OTT tersebut terlihat untuk membangun narasi bahwa KPK tidak dilemahkan.
“Tampaknya ini langsung diboncengi untuk bangun narasi ‘KPK tidak dilemahkan’,” tulis Febri Diansyah.
“Jangan buru-buru, ingat beberapa OTT kemarin yang menyisakan nama seperti Harun Masiku? Politisi-politisi dalam kasus suap Bansos Covid-19,” tambahnya.
Diketahui, KPK telah melakukan OTT kepada Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah pada Sabtu, 27 Februari 2021 dini hari WITA.
Selain Nurdin Abdullah, dalam OTT tersebut, KPK juga menangkap lima orang lainnya.
Dalam OTT itu juga, KPK menemukan barang bukti koper yang berisi uang sebanyak Rp1 miliar.
Saat ini KPK tengah melakukan pemeriksaan lebih mendalam terhadap keenam orang tersebut di Gedung KPK di Jakarta.***