PR TASIKMALAYA - Ferdinand Hutahaean sebut Refly Harun kemungkinan memiliki deretan kritik paling panjang dan paling keras.
Pasalnya, selama ini Refly Harun memang dikenal selalu vokal dalam memberikan kritik.
Pandangan Ferdinand Hutahaean terhadap Refly Harun itu ia sampaikan di akun Twitternya @FerdinandHaean3 pada Minggu, 14 Februari 2021.
Baca Juga: Kabar Baik! PT KAI Akan Tambah Layanan GeNose di Enam Stasiun ini
"Manusia yang satu ini adalah manusia yang mungkin memiliki deretan kritik paling panjang dan paling keras semenjak dirinya dipecat dari jabatan Komisaris," tulisnya dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitternya @FerdinandHaean3.
Ferdinand Hutahaean menambahkan, meskipun Refly Harun paling keras dalam mengkritik, faktanya dia tidak pernah dipenjara dan bebas terus mengkritik.
"Dan faktanya, dengan kritik pedas, manusia ini tidak pernah dipenjara dan bebas terus mengkritik, artinya twit ini tidak jujur," tulisnya.
Baca Juga: Wajib Tahu! ini Sanksi Administratif dan Pidana bagi Orang yang Menolak Vaksinasi Covid-19
Kritik aman sesuai dengan UU ITE itu, ya tidak menyampaikan kritik.????— Refly Harun (@ReflyHZ) February 14, 2021
Diketahui Ferdinand Hutahaean dalam tulisannya menanggapi tweet dari Refly Harun yang menyebutkan kritik aman sesuai dengan UU ITE itu, dengan tidak menyampaikan kritik.
"Kritik aman sesuai dengan UU ITE itu, ya tidak menyampaikan kritik," tulis Refly Harun dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari akun pribadinya @ReflyHZ pada Minggu 14 Februari 2021.***