Ganjar Pranowo ternyata mendapati adanya pompa penyedot banjir yang tidak difungsikan, dengan alasan karena masalah administratif.
Pompa penyedot banjir tersebut berada di Kawasan Kota Lama. Akibatnya, penyedotan banjir di Kota Semarang tidak berjalan sempurna.
Baca Juga: Diduga Munarman Terlibat Terorisme ISIS, Ferdinand Hutahaean: Polri Layak Melakukan Proses Hukum
Oleh Karena itu, Ganjar Pranowo langsung menanyakan kepada petugas terkait alasan mengapa hal tersebut bisa terjadi.
“Itu belum dinyalakan karena masalah administratif Pak. Pekerjaannya belum diserahkan,” jelas petugas di Rumah Pompa Mberok.
Lebih lanjut, Ganjar Pranowo mengimbau agar petugas segera memfungsikan kembali pompa tersebut.
Namun ternyata, upaya tersebut terkendala karena rumah pompa tersebut dikunci.
“Tapi saya minta hari ini dihidupkan. Saya minta nomor teleponnya, nanti saya cek harus sudah hidup,” kata Ganjar Pranowo member instruksi kepada petugas tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Tifatul Sembiring yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) buka suara.