Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Memburuk, Febri Diansyah: Dampak Revisi UU dan Pelemahan KPK?

- 29 Januari 2021, 18:31 WIB
Logo KPK.
Logo KPK. /Antara Foto/Sigid Kurniawan/

PR TASIKMALAYA - Mantan Jubir KPK Febri Diansyah mengungkapkan sebuah fakta soal Indeks Perepsi Korupsi (CPI) Indonesia yang mengalami penurunan.

Dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, Febri Diansyah diketahui mengunggah sebuah gambar yang menunjukan bahwa  ndeks korupsi di Indonesia semakin menurun.

Febri Diansyah lantas mempertanyakan apakah penurunan indeks korupsi tersebut dapat menjadi warning bagi pemerintah, parlemen dan peradilan.

Baca Juga: MUI Gelar Istigasah Online, Ma’ruf Amin Ajak Umat Berdoa Minta Solusi untuk Segala Musibah

“Cukupkah ini jadi warning bagi Pemerintah, Parlemen, Peradilan dan lain-lain? indeks Indonesia memburuk di 5 dari 9 indikator.

"3 tetap, 1 naik tipis,” tulis Febri Diansyah sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @febridiansyah pada Kamis, 28 Januari 2021.

Lebih lanjut, Febri juga menjelaskan bahwa indeks yang paling menurun adalah terkait korupsi di sektor bisnis.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Fadli Zon Memberikan Bantuan Handphone kepada Mahasiswi?

Baca Juga: Usai Donor Plasma Konvalesen, Sandiaga Uno Sementara Berkantor di Bali

Sehingga, ia menyebut sangat tidak mungkin membicarakan soal investasi dan pertumbuhan ekonomi tanpa komitmen pemberantasan korupsi.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter @febridiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x