Tanggapi Isu Rasialisme Natalius Pigai, Politisi PKS: Kira-kira Pihak Mana yang Akan Jadi Pemenang?

- 24 Januari 2021, 22:00 WIB
Presiden PKS Sohibul Iman mengomentari perihal  aksi rasialisme yang dialami Natalius Pigai.*
Presiden PKS Sohibul Iman mengomentari perihal aksi rasialisme yang dialami Natalius Pigai.* /PR/Hendro Susilo Husodo.

PR TASIKMALAYA – Sohibul Iman politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menanggapi aksi rasialisme yang dialami Natalius Pigai.

Sohibul Iman menilai aksi rasialisme sebagai buah dari gagal move on dari kompetisi politik 2017 dan 2019 hingga saat ini.

Menanggapi tindakan rasialisme tersebut, Sohibul Iman mempertanyakan pihak mana yang akan jadi pemenang untuk dapatkan hadiah menginap di hotel prodeo.

Baca Juga: Tiba-tiba KPK Sampaikan Kabar Duka: Semoga Amal Ibadah Diterima Allah SWT

Hal ini disampaikan Sohibul Iman melalui cuitan Twitter @msi_sohibuliman pada Minggu, 24 Januari 2021.

Kira-kira pihak mana yang akan jadi pemenang 'paling gila dan paling rasis?' Silakan tebak,” tulis Twitter @msi_sohibuliman seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

Hadiahnya sudah tersedia: bisa diinapkan di hotel prodeo atau diberi kebebasan melakukan tindakan rasis tanpa tersentuh hukum,” tambahnya.

Baca Juga: Tanggapi Protes Pengangkatannya sebagai Komisaris PTPN V, Budiman Sudjatmiko: Saya Sanggupi, Itu Kompetensiku

Mantan Presiden PKS ini juga menjelaskan peristiwa rasialisme ini sebagai dendam yang masih ada dari kompetisi politik masa lalu.

Baca Juga: Tanggapi Soal Siswi Non-Muslim Dipaksa Berhijab, Haikal Hassan: Melanggar Al Quran dan Konstitusi

Semuanya berawal dr kompetisi politik 2017 dan 2019. Yang kalah di masing-masing kompetisi pada gagal move on sampai hari ini,” ucap Sohibul Iman.

Kebetulan kedua pihak ngalamin kalah dan menang. Jadi sebetulnya 1-1,” tambahnya.

Akan tetapi, politisi kelahiran Tasikmalaya ini menganggap bahwa kompetisi politik telah berakhir dan akhirnya berlanjut di luar arena.

Baca Juga: Tegas! Mendikbud Nadiem Makarim Angkat Bicara Soal Kasus Siswi Non-Muslim di SMK 2 Padang Dipaksa Berjilbab

Tapi kompetisi berlanjut di luar arena. Terjadi kompetisi pihak mana yang paling gila dan paling rasis,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, akun facebook Ambroncius Nababan membuat tulisan yang merendahkan Natalius Pigai dengan aksi tindakan rasialisme.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Twitter @msi_sohibuliman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x