Pencarian Berlanjut, Kepala SAR Hendra Sudirman Sebut 36 Sample Belum Diketahui Identitasnya

- 12 Januari 2021, 10:58 WIB
Pencarian Berlanjut, Kepala SAR Hendra Sudirman Sebut 36 Sample Belum Diketahui Identitasnya.*
Pencarian Berlanjut, Kepala SAR Hendra Sudirman Sebut 36 Sample Belum Diketahui Identitasnya.* /PMJ News

PR TASIKMALAYA - Memasuki hari ke 4 Pencarian puing-puing ataupun jenazah korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182, masih terus dilakukan tim penyelam gabungan Basarnas.

Kepala Kantor SAR Jakarta Hendra Sudirman mengatakan dari jumlah sebanyak 74 kantong Body part (bagian tubuh) terdapat 36 sampel.

Akan tetapi, 36 sample tersebut belum diketahui identitasnya. Hendra menyatakan bisa saja 36 sampel itu merupakan satu bagian tubuh yang terpecah.

Baca Juga: 3 Alasan Anda Harus Berolahraga, Salah Satunya Menghilangkan Stress

"Dari hasil DVI bahwa yang kemarin kita bawa ada 36 sample. Potongan itukan akan dipisahkan, jadi 36 itu total dari 74 bagian tubuh," kata Hendra.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News Selasa 12 Januari 2020, Hendra Sudirman menambahkan jangan-jangan itu satu (tubuh).

"Seperti yang sudah saya bilang kemarin bahwa yang kita prioritaskan adalah korban," kata Hendra.

Baca Juga: HRS Kembali Jadi Tersangka, Luqman Hakim: Sabar Pak Rizieq Hadapi dengan Senyuman dan Siapkan Mental

Adapun ke 74 bagian tubuh merupakan hasil pencarian atau kerja sama yang dilakukan tim SAR gabungan, baik dari Basarnas, TNI, Polri, Kementerian Perhubungan.

Kemudian dari Bakamla, KPLP, KNKT, BMKG, dan seluruh Potensi SAR baik di permukaan maupun di dasar air.

Setelah tim penyelam mendapatkan temuan bagian tubuh korban akan diserahkan ke DVI. Sedangkan material pesawat diserahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

Baca Juga: BMKG Ungkap Gempa yang Guncang Sukabumi dan Cianjur Dipicu Sesar Aktif

Sementara dipantau dari sejumlah sumber, pencarian Black Box Sriwijaya Air SJ 182 di lokasi jatuhnya pesawat, saat ini  sudah dipersempit lokasi pencariannya.

Tim gabungan hingga saat ini masih mencari Black Box tersebut, Balck Box sendiri sangat vital dalam proses investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x