Network
PR TASIKMALAYA - Presiden Joko Widodo resmi mengganti posisi Terawan Agus Putranto sebagai Menteri Kesehatan.
Presiden Jokowi menunjuk Budi Gunadi Sadikin sebagai Menkes baru dan dilantik pada Rabu, 23 Desember 2020 lalu.
Setelah Menkes baru resmi dilantik, hingga saat ini belum diketahui tentang adanya serah terima jabatan (sertijab) dari Terawan kepada Budi Gunadi.
Baca Juga: Ramai soal Wisata Halal, Menparekraf: Perdebatan itu Sangat Tidak Perlu
Namun, beredar kabar bahwa sertijab Menteri Kesehatan dari Terawan Agus Putranto ke Budi Gunadi Sadikin akan berlangsung dipenghujung tahun 2020.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, hal tersebut disampaikan oleh Staf Ahli Menteri Kesehatan, Alexander Kaliaga Ginting.
Namun, hingga saat ini diketahui belum ada kepastian tentang penyelenggaraan agenda tersebut. Sehingga, muncul dugaan adanya penguluran waktu yang dilakukan Terawan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya Hari Ini, 29 Desember 2020: Hujan Petir di Sore Hari
Menanggapi berkembangnya isu tersebut, politisi sekaligus mantan Sekretaris Kabinet Indonesia Bersatu II, Dipo Alam menyebut bahwa dirinya tak percaya dengan dugaan tersebut.
Selain itu, mantan Ketua Mikro Ekonomi itu menyebut bahwa Terawan merupakan sosok yang baik juga anggota TNI yang tau aturan dan disiplin.
“Saya tidak percaya yang mengesankan Dr Terawan "mengulur waktu" agar memperlambat menkes baru agar bisa segera bekerja. Dr Terawan orang baik, dan anggota TNI yang tau aturan dan disiplin,” ujar Dipo sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter pribadinya, Selasa, 29 Desember 2020.
Baca Juga: Kasus Penghinaan pada Habib Lutfhi, Istri Maheer Ajukan Penangguhan Penahanan
Saya tidak percaya yang mengesankan Dr Terawan "mengulur waktu" agar memperlambat menkes baru agar bisa segera bekerja. Dr Terawan orang baik, dan anggota TNI yang tau aturan dan disiplin. https://t.co/CRJ01qUvF7— Dipo Alam (@dipoalam49) December 28, 2020
Hingga berita ini dibuat, nama Terawan tengah menjadi trending topik di media sosial Twitter karena banyaknya warganet yang menuliskan cuitan dengan menyebut nama Terawan.***
