PR TASIKMALAYA - Putri Jusuf Kalla, Muswirah Jusuf Kalla melaporkan Fedinand Hutahaean ke polisi, Selasa, 2 Desember 2020.
Laporan anak mantan Wakil Presiden Republik Indonesia tersebtu diduga soal cuitan nyinyir Ferdinand soal sosok 'Chaplin'.
Baca Juga: KPU Kabupaten Karawang Optimis Penuhi Target Partisipasi Pemilih dalam Pilkada Serentak 2020
Banyak pihak menduga jika sosok 'Chaplin' yang dimaksud mantan politikus Partai Demokrat tersebut mengarah kepada Jusuf Kalla.
Menanggapi hal itu, juru bicara Jusuf Kalla, Husain Abdullah menduga jika Ferdinand telah menghapus cuitan lamanya tersebut.
dilaporkan ke polisi, malah pada terbirit birit hapus postingannya????— Uceng (@husainabdullah1) December 3, 2020
"Dilaporkan ke polisi, malah pada terbirit birit hapus postingannya," cuit Husain Abdullah di akun Twitter pribadinya.
Baca Juga: Maaher Ditangkap Karena Langgar UU ITE, Refly Harun: Alat Ampuh untuk Membungkam Lawan Politik
Pria yang akrab disapa Uceng itu pun meminta warganet untuk memberikan tambahan barang bukti soal cuitan Ferdinand yang menyudutkan Jusuf Kalla.
Tks info tambahan barang buktinya... kalau masih ada boleh share ke sy. Tks https://t.co/Xb45LH4e0Z— Uceng (@husainabdullah1) December 3, 2020
Sementara itu, terkait pelaporan Muswirah, lewat cuitan di akun Twitter pribadinya, Ferdinand siap menghadapi proses hukum yang menjeratnya.
Baca Juga: Mahfud Sebut Benny Buat Negara Ilusi, Fadli Zon: Jangan Anggap Enteng, RI Terbentuk dari Imajinasi
Sahabat dan kawan semua, mohon maaf br sempat skrg nyapa kawan2 semua, seharian agak sibuk nyari sesuap bubur.
Terimakasih atas dukungan sahabat semua, soal laporan putri Pak JK, itu hal lumrah dan akan kita hadapi proses hukumnya dgn kooperatif.https://t.co/7iR4MwUXZV— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) December 2, 2020
Baca Juga: Refly Harun Singgung Konvoi TNI di Petamburan, Ridwan Saidi: Pengakuan HRS adalah Tokoh Besar
Sebelumnya, politisi asal Sumatera Utara itu pun dikabarkan telah dilaporkan oleh 29 pengacara. Namun, belum diketahui pelaporan apa yang diarahkan padanya.
Dapat info barusan, ada 29 pengacara yang menerima kuasa untuk memproses hukum saya terkait cuitan saya yang kemudian riuh ramai.
Wahh banyak juga ya, 29 pengacara..!!— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) December 2, 2020
***