PR TASIKMALAYA - Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan, memberikan komentar soal calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin jelang debat cawapres pada malam ini.
Anies Baswedan meyakini, jika Cak Imin memiliki pengalaman beragam untuk menjalani pertarungan bersama kedua cawapres dalam debat nanti di Jakarta Convention Center (JCC).
"Cak imin sudah punya persiapan sepanjang perjalanan karier dan beliau dulu bergerak di bidang ekonomi. Ekonominya apa? Tenaga kerja, 'kan perekonomian itu salah satunya di bidang lapangan kerja," kata Anies Baswedan.
Perlu diketahui, Cak Imin memiliki pengalaman sebagai aktivis mahasiswa, menteri tenaga kerja dan transmigrasi, pimpinan partai dan memiliki prestasi yang beragam.
Baca Juga: KPU Umumkan Gibran Urutan Pertama yang Paparkan Visi Misi di Debat Cawapres 2024
Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA. Anies Baswedan percaya jika pasangan AMIN memiliki gagasan perubahan di bidang ekonomi melalui penyediaan lapangan pekerjaan.
Dengan gagasan tersebut, kata Anies, akan mampu disampaikan oleh Cak Imin dengan efektif saat berdebat nanti.
Anies melanjutkan jika tidak ada nasihat khusus kepada Cak Imin, karena dianggap sudah matang untuk bisa menyampaikan gagasan perubahan di acara debat cawapres.
Di lain hal, mantan Rektor Universitas Paramadina itu menyebut debat bukan sesuatu yang bisa dipersiapkan jauh-jauh hari. Karena dilakukan secara spontan, tidak terduga dan menjawab berdasarkan pengalaman maupun pengetahuan.
Baca Juga: Belum Prioritaskan Pembangunan IKN, Anies Baswedan: Masih Harus Selesaikan Beberapa 'PR'
"Oleh karena itu, untuk debat besok tidak banyak yang perlu saya sampaikan kepada beliau (Muhaimin), karena dia sudah punya bekal yang panjang sejak jadi aktivis mahasiswa," tutur capres nomor urut satu itu.
Untuk diketahui, debat kedua untuk cawapres memiliki tema soal Ekonomi (Ekonomi Kerakyatan dan Ekonomi Digital), Keuangan, Investasi, Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN dan APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.
Setelah debat kedua usai, debat ketiga akan diadakan pada 7 Januari 2024 dan capres akan kembali beraksi dengan menanggapi tema soal Hubungan Internasional, Geopolitik serta Pertahanan dan Keamanan.
Sesi debat dilakukan saat masa kampanye Pemilu 2024 berjalan, dimulai dari 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024.***