PR TASIKMALAYA - Menjelang Pemilu 2024, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengajak seluruh pihak untuk tetap damai dalam pesta demokrasi lima tahunan.
Bambang Soesatyo mengakui perbedaan Pemilu 2024 memang terlihat namun semua pihak harus tetap berkepala dingin dalam menyikapi perbedaan pandangan politik.
Tentu Bambang Soesatyo tidak ingin setelah Pemilu 2024 banyak orang menjadi bermusuhan karena perbedaan. Ia harap semuanya bisa segera introspeksi secepatnya setelahnya.
Baca Juga: Harus Slay dan Anggun Kerjakan Tes IQ ini! Tamukan dalam 20 Detik Perbedaan Gadis pada Gambar
“Meskipun setiap menjelang Pemilu, suhu politik biasanya semakin memanas, kita tidak boleh menjadikan Pemilu 2024 sebagai arena permusuhan yang mengakibatkan perpecahan,” kata Bambang pada 26 Agustus 2023.
Menurutnya, jika terjadi keributan saat Pemilu 2024, efek yang ditimbulkan bisa fatal dan bisa merusak solidaritas kebangsaan.
Dia menyatakan, masyarakat bisa banyak belajar dari lakon semar boyong supaya paham dalam melaksanakan Pemilu 2024 nanti.
Baca Juga: 4 Manfaat Penting Kunyit: Bisa Bikin Kulit Wajah Secerah Masa Depan! Coba Ramuan Masker ini
Inti cerita dari lakon tersebut adalah permusuhan dan pertikaian tidak menjadi solusi utama dalam menyelesaikan satu masalah.
Oleh karenanya, masyarakat diharapkan akan mengerti soal efek yang ditimbulkan karena ada pertikaian dalam Pemilu 2024.
Tidak hanya masyarakat, namun para peserta Pemilu 2024 juga harus paham dengan saran dari Bambang itu.
Menengok kejadian di Pilpres/Pemilu 2019 menjadikan sebagai pelajaran berharga bagi warga Indonesia untuk Pemilu 2024.
Baca Juga: Jam Tayang The First Responders 2 Episode 8 Lengkap dengan Link Nonton Sub Indo dan Spoiler!
Diketahui, persaingan di Pilpres 2019 silam cukup menyita perhatian karena kerasnya para pendukung dua paslon.
Apalagi keributan antara kedua pasangan calon di Pilpres 2019 silam cukup memprihatinkan, terutama di semua media sosial.
Pemilu 2024 akan dilaksanakan secara serentak mulai 14 Februari 2024.***