Benarkah Oralit Bisa Hilangkan Haus saat Puasa? Begini Penjelasan Dokter

27 Maret 2023, 11:35 WIB
Ilustrasi - Begini penjelasan ahli kesehatan terkait tren minum oralit untuk hilangkan haus saat puasa. /ANTARA/Andi Firdaus

PR TASIKMALAYA - Di bulan suci Ramadhan ini banyak orang yang mencari tips atau cara agar tidak merasakan haus hingga lapar saat berpuasa. Akhir-akhir ini mengonsumsi oralit sedang menjadi 'trend' di kalangan masyarakat.

Trend minum oralit untuk menghilangkan rasa haus di Indonesia mulai ramai digunakan sejak tips tersebut diperbincangkan di media sosial. Netizen membagikan dan mengajak pengguna medsos untuk mengonsumsi oralit.

Dari isu yang beredar, meminum Oralit saat sahur bisa menghilangkan rasa haus. Begitu kira-kira isu yang beredar di media sosial dan dipercaya oleh sebagian netizen.

Penggunaan oralit sebagai doping anti puasa tersebut akhirnya mengakibatkan munculnya fenomena "panic buying", sehingga stok oralit di pasaran menjadi langka.

Baca Juga: Drakor The Real Has Come Episode 3 Kapan Tayang? Hubungan Kontrak Gong Tae Kyung dan Yeon Doo Segera Dimulai

Selain itu, banyak masyarakat yang mengeluhkan kenaikan harga obat untuk dehidrasi dan penderita diare itu.

Menurut penjelasan dari dokter Telinga Hidung Tenggorokan (THT), Muslim Kasim menjelaskan bahwa oralit tidak bisa mencegah haus saat berpuasa. Dia juga mengatakan bahwa narasi yang tersebar di media sosial tentang doping puasa menggunakan oralit adalah keliru.

"Sifatnya Oralit adalah oral rehydration (larutan rehidrasi). Jadi kalau kita mengalami dehidrasi maka kita mengonsumsi oralit, tapi BUKAN utk Mencegah Haus!," Tulis dokter Muslim Kasim dalam Instagram resminya @dr.muslimkasim yang dikutip PikiranRakyat-Tasimalaya.com pada Senin, 27 Maret 2023.

Baca Juga: Tabrak Miguel Oliveira, Marc Marquez Kena Double Long Lap Penalty hingga Terancam Absen di GP Argentina

Kasim juga memperhatikan masyarakat tentang adanya efek samping bagi tubuh bila mengonsumsi oralit. Apalagi terhadap orang yang menderita diabetes dan hipertensi.

"Oralit jika dikonsumsi berlebihan padahal tubuh tidak kekurangan elektrolit atau tidak mengalami dehidrasi selama puasa justru bisa berbahaya. Minum oralit berlebihan dapat menyebabkan kadar elektrolit dalam tubuh lebih tinggi dari ambang normal dan menyebabkan mual muntah serta mengganggu kesehatan," ujarnya menjelaskan.

Hal serupa juga dikatakan oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi. Ia mengemukakan mengonsumsi obat oralit di luar indikasi penggunaan dapat memicu perut kembung akibat gangguan gerakan usus di dalam tubuh.

Baca Juga: Ini Dia 6 Perkara Muslim Perlu Mandi Wajib, Ketahui agar Dapat Bersuci sebelum Beribadah

"Oralit adalah larutan regidrasi oral yang merupakan jenis obat untuk mengatasi orang diare atau muntah, yang bisa berakibat dehidrasi dan terganggu eletrolitnya," kata Siti Nadia.

Kementerian Kesehatan RI mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan obat oralit sesuai dengan peruntukan dalam mengobati diare atau muntah.

Merespon ungkapan warganet di media sosial, Nadia mengimbau masyarakat untuk tidak memborong oralit di apotek, minimarket, maupun fasilitas penyedia layanan obat lainnya. Hal itu bisa berisiko mengganggu ketersediaan obat bagi mereka yang membutuhkan.

"Berpuasa sebenarnya merupakan suatu kebaikan bagi tubuh dan sudah banyak kajian terkait manfaat puasa dan kesehatan. Jadi tetap gunakan oralit sesuai peruntukannya," tuturnya.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler