Begini Kondisi Bharada E Usai Penembakan Brigadir J, Ahli Psikologis: Dia Sempat Down

26 Desember 2022, 19:58 WIB
Ahli psikologi memaparkan kondisi Bharada E yang disebut sempat drop usai peristiwa penembakan Brigadir J. /Instagram/ @ronnytalapessy

PR TASIKMALAYA - Sidang lanjutan kasus penembakan Brigadir J yang melibatkan Fredy Sambo dan Richard Eliezer atau Bharada E terus berlanjut.

Kali ini sidang digelar dengan menghadirkan ahli psikologi klinis, Liza Marielly Djaprie sebagai saksi meringankan terdakwa Bharada E.

Ahli psikologis ini mengungkap kondisi dari Bharada E sepekan setelah peristiwa penembakan Brigadir J.

Ahli psikologis menyebutkan bahwa Bharada E tampak cemas dan tidak bisa melakukan kontak mata saat berbicara dengan lawan bicaranya.

Baca Juga: Kamu Pemilik 1 dari 3 Zodiak ini? Simak Kelemahan di Tempat Kerja yang Harus Kamu Atasi di 2023!

Tidak hanya itu, Bharada E juga berbicara dengan volume pelan sambil memainkan tangannya.

Hal ini terungkap oleh ahli psikologis saat bertemu Bharada E pertama kali pada tanggal 15 Agustus 2022 setelah ada permintaan dari para penasihat hukum.

"Pada saat pertama kali bertemu itu memang kondisinya masih sangat, menurut pengamatan psikologi klinis yang dilakukan, kondisi masih sangat cemas,” kata Liza Marielly Djaprie.

Baca Juga: Taeyang BIGBANG Tanda Tangani Kontrak dengan THE BLACK LABEL, Begini Tanggapan YG Entertainment

“Dia banyak sekali mainin tangan, kemudian menjaga tidak ada kontak mata, setelah itu suaranya volumenya pelan sekali,” sambungnya.

Meski demikian, ahli psikologis ini menuturkan bahwa Bharada E masih mampu menjawab pertanyaan dan merunut kronologi peristiwa yang ditanyakan.

“Walaupun pelan, Richard masih mampu untuk mengelaborasi pertanyaan, kemudian menceritakan secara runut apa yang terjadi kepadanya. Itu pertemuan pertama,” ungkapnya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.

Baca Juga: Ahli Psikolog Sebut Bharada E Cenderung Suka Hindari Konflik

Bharada E disebut-sebut semakin tenang dan santai kondisinya saat pertemuan berikutnya.

Teutama saat dirinya sudah didampingi oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

“Dia (Bharada E) kondisinya jauh lebih tenang, kemudian lebih bisa kontak mata, lebih santai, lebih bisa Tektokannya tuh lebih enak,” ucap Liza Marielly Djaprie.

Baca Juga: Spoiler Drakor ‘Curtain Call’ Episode 15: Bagaimana Nasib Jae Heon dan Geum Soon?

Lebih lanjut, Liza Marielly Djaprie menyebut bahwa Bharada E sempat mengalami kondisi yang down, sehingga Richard kembali melakukan terapi untuk membuatnya lebih rileks.

“Menurut pengamatan observasi saya, sempat mengalami down sedikit setelah mengalami rekonstruksi kalau gak salah pada saat itu," ungkapnya.

Sehingga, kata dia, saat itu pihaknya kembali melakukan terapi untuk membantu dia lebih rileks.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler