PR TASIKMALAYA – Polda Metro Jaya akan meluncurkan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Mobile pada 6 Desember 2022 mendatang.
Peluncuran ELTE tersebut untuk menindaklanjuti terhadap instruksi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait dengan peniadaan tilang secara manual.
Terkait dengan hal tersebut, Dirlantas Polda Metro Jaya yakni Kombes Pol Latif Usman menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan sebanyak 10 unit kendaraan ETLE mobile yang nantinya akan diluncurkan.
Menurutnya, ETLE Mobile tersebut dirancang untuk melengkapi jalan-jalan yang tidak tercover oleh ETLE statis.
Baca Juga: Tes IQ: Lihat Pikachu di Antara Bunga? Buktikan Anda Cukup Jenius dengan Menemukannya
"Di Mapolda juga kita siapkan, sehingga seluruh jalan yang ada di Jakarta ini sudah tercover oleh ETLE Mobile, kecuali 57 ETLE statis.
"Jadi jalan-jalan yang belum dicover ETLE statis dicover oleh ETLE mobile," kata Latif Usman, pada Jumat, 28 Oktober 2022, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman PMJ News, Sabtu, 29 Oktober 2022.
Latif Usman menyebut, kendaraan ETLE mobile yang akan diluncurkan tersebut dan sudah dilengkapi dengan Artificial Intelligence (AI) nantinya dapat meng-capture beberapa pelanggaran.
"Kendaraan ini mampu berkecepatan 05-40Km/jam dapat mengcapture pelanggaran, karena ETLE Mobile ini sudah dilengkapi dengan AI," tambahnya.
Baca Juga: Proses Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh Ditargetkan Rampung pada November 2022
Latif Usman menjelaskan bahwa pelanggar dalam berlalu lintas seperti tidak menggunakan helm akan mengcapture oleh ETLE mobile yang dilengkapi dengan Artificial Intelligence (AI).
"Jadi pelanggaran yang sudah dilengkapi AI (misalnya) tidak menggunakan helm, sabuk pengaman menggunakan hp, melawan arus, rambu lalu lintas, bonceng 3 dan ganjil genap," jelasnya.
Menurutnya, dengan adanya ETLE mobile tersebut diharapkan mampu memberikan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya keselamatan saat berkendara dan bukan untuk ingin banyak menilang masyarakat.
"Kita berikan informasi ke masyarakat, edukasi masyarakat, bukan dengan adanya ETLE statis, ETLE mobile kami ingin banyak menilang itu tidak, tapi mari kita beraktifitas, produktifitas tanpa mengganggu keselamatan orang lain dan diri sendiri,” tutupnya.***