Kasus Kanjuruhan, Tim TGIPF: Penggunaan Gas Air Mata Kadaluarsa adalah Pelanggaran

11 Oktober 2022, 09:42 WIB
Anggota TGIPF Kanjuruhan, Rhenald Kasali sebut penggunaan gas air mata kadaluarsa adalah pelanggaran. /tangkap layar/YouTube Rhenald Kasali

PR TASIKMALAYA - Kasus tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 131 korban meninggal dunia, 377 korban luka tengah diselidiki Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

Terkait penggunaan gas air mata kadaluarsa yang dilakukan polisi pada tragedi itu mendapat kecurigaan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

Pasalnya terlihat dari para korban yang matanya mulai menghitam dan memerah.

Hal itu disampaikan anggota TGIPF Rhenald Kasali di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin, 10 Oktober 2022.

Lanjut Rhenald, dalam tragedi Kanjuruhan penggunaan gas air mata yang telah kedaluwarsa oleh polisi merupakan pelanggaran.

Baca Juga: Soal Tragedi Kanjuruhan, Polisi Sebut Gas Air Mata Tidak Mematikan

"Tentu itu adalah penyimpangan, tentu itu adalah pelanggaran," kata Rhenald Kasali.

Rhenald menilai kepolisian sekarang ini bukan military police atau bukan polisi yang berbasis militer, melainkan civilian police.

Dengan begitu penggunaan senjata seharusnya untuk melumpuhkan, bukan mematikan.

"Jadi bukan senjata untuk mematikan tapi untuk melumpuhkan, supaya tidak menimbulkan agresivitas. Yang terjadi adalah justru mematikan. Jadi ini harus diperbaiki," ujar Rhenald Kasali dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara Selasa, 11 Oktober 2022.

Baca Juga: Aspek Akses Menjadi Perhatian TGIPF Usai Meninjau Langsung Stadion Kanjuruhan

Sementara menurut Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo kepada awak media Senin, 10 Oktober 2022 menyebut bahwa korban meninggal bukan karena gas air mata melainkan kekurangan oksigen saat terjadi desakan.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 131 suporter meninggal dunia dan ratusan korban lainnya luka-luka akibat kericuhan di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

Kerusuhan terjadi usai pertandingan Arema versus Persebaya Surabaya dengan skor 3-2 dengan dimenangkan Persebaya.***

Editor: Nicolaus Ade Prasetyo

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler